by Newswire - Espos.id Sport - Sabtu, 5 Oktober 2024 - 16:02 WIB
ESPOS.ID - Tim para-angkat berat putra Peparnas 2024 dari Kalimantan Utara berfoto di Stadion Manahan, Surakarta, Sabtu (5/10/2024).
Esposin, SOLO — Atlet-atlet yang bakal bersaing di Pekan Paralimpiade Nasional (Peparnas) 2024 Solo menebar pujian untuk tuan rumah.
Mereka menyebut fasilitas yang disediakan oleh panitia mulai dari makanan hingga akomodasi sangat bagus.
"Aksesnya oke, begitu juga makanan dan penginapan. Bagus," ujar atlet tenis kursi roda putra Provinsi Papua, Agus Fitriadi di Stadion Manahan, Surakarta, Sabtu (5/10/2024).
Pria yang sudah bertanding di empat edisi ASEAN Para Games dan empat Peparnas itu menyebut, pelayanan prima panitia Peparnas 2024 di Solo memperlancar aktivitas atlet.
Pria yang sudah bertanding di empat edisi ASEAN Para Games dan empat Peparnas itu menyebut, pelayanan prima panitia Peparnas 2024 di Solo memperlancar aktivitas atlet.
Infrastruktur yang kualitasnya terjaga dengan baik selepas ASEAN Para Games di lokasi yang sama tahun 2022 juga membuat atlet tidak kesulitan dalam berlatih dan mempersiapkan diri bertanding di Peparnas 2024.
Atlet angkat para-angkat berat Kalimantan Utara Lukas Iing juga memberikan penilaian serupa.
"Transportasi pun lancar. Bagus sekali," kata atlet yang juga tampil di Peparnas 2021 di Papua itu.
Tim para-angkat berat Kalimantan Barat terkesan pula dengan fasilitas latihan angkat berat yang ada di Solo.
Menurut ofisial angkat berat Kalimantan Utara, Zakaria, atlet berat provinsinya pun memanfaatkan fasilitas itu untuk mempertajam kemampuan.
"Persiapan kami di Kalimantan Utara kurang dari sebulan. Jadi, begitu tiba di sini hari Rabu (2/10/2024), kami berlatih lagi karena alatnya lebih lengkap," tutur Zakaria.
Peparnas 2024 yang berlangsung pada 6-13 Oktober diikuti lebih dari 4.300 atlet dan ofisial yang berasal dari 35 provinsi.
Pesta olahraga nasional untuk kelompok disabilitas itu mempertandingkan 20 cabang olahraga yaitu para-panahan, para-atletik, para-bulu tangkis, boccia, para-catur, para-balap sepeda, sepak bola cerebral palsy, para-tenis meja, judo tunanetra, para-angkat berat, para-menembak, para-renang, para-taekwondo, voli duduk, tenpin bowling, anggar kursi roda dan tenis kursi roda serta dua cabang olahraga eksibisi yakni para-e-sport dan bola basket kursi roda.
Terkait makanan, Panitia Peparnas 2024 memastikan semua kebutuhan asupan atlet sesuai standar gizi dan diawasi oleh pakar.
Ahli gizi Farah Aulia Rahma S Gz menjelaskan, zat gizi bagi atlet termasuk karbohidrat, protein, lemak, vitamin dan mineral penting untuk menunjang performa.
"Ketika menyajikan bahan makanan kepada atlet, itu semuanya harus lengkap. Misalnya, karbohidrat disediakan melalui nasi proteinnya didapatkan dari lauk hewani maupun nabati. Kemudian vitamin dan mineral diperoleh dari sayur dan buah," ujar Farah.
Selain memerhatikan kebutuhan gizi atlet, alumnus Program Studi (Prodi) Gizi Kesehatan Universitas Gajah Mada itu juga menekankan pentingnya cara mengolah makanan karena itu berkaitan dengan dinamika yang dihadapi atlet dalam menghadapi sebuah pertandingan.
Sebelum bertanding, atlet kerap kali menghadapi rasa gugup dan stres yang bisa mempengaruhi sistem pencernaan. Oleh karena itu, cara pengolahan makanan selama Peparnas 2024 mempertimbangkan cara pengolahan yang ideal.