Sevilla vs Barcelona menjadi laga menyakitkan bagi El Barca. Sempat unggul 2-0, di akhir pertandingan hanya bermain imbang 2-2.

Esposin, SEVILLA— Dari surga turun ke bumi. Begitulah judul yang dipakai media ternama asal Catalan, Mundo Deportivo, dalam situs resmi mereka untuk menggambarkan kegagalan Barcelona memetik poin di markas Sevilla, Estadio Ramon Sanchez Pizjuan, Sevilla, Minggu (12/4/2015) dini hari WIB.

Kepercayaan diri Barca sempat melambung tinggi ketika unggul 2-0 lewat gol indah Lionel Messi dan Neymar dalam 31 menit pembuka. Namun, Sevilla memaksa Barca kembali menapakkan kaki ke bumi karena tim asal Andalusia ini membuat pertandingan berakhir 2-2 melalui gol Ever Banega pada menit ke-38 dan Kevin Gameiro enam menit menjelang bubar.

Kegagalan memetik poin penuh di Estadio Ramon Sanchez Pizjuan membuat posisi Barca di puncak klasemen sementara Liga Primera menjadi terusik. Messi dkk. kini hanya unggul dua poin dari seteru abadi mereka, Real Madrid, yang menang 3-0 atas Eibar, Sabtu (11/4/2015) malam WIB.

Tujuh laga tersisa di musim ini pun akan berlangsung mendebarkan bagi kedua tim untuk saling sikut di jalur perebutan gelar. Barca harus hati-hati apabila tidak ingin kehilangan posisi puncak hingga akhir musim nanti. Apalagi, mereka masih harus bertemu Valencia dan Atletico Madrid.

“Tak masalah, kami masih berada di puncak. Ketika kedudukan 1-2, pertandingan menjadi lebih terbuka. Kami membuat sebuah kesalahan dan kami mendapat hukumannya,” jelas Manajer Barca, Luis Enrique, seperti dilansir Marca.

Messi membuka skor ketika bola hasil tendangan kaki kirinya melengkung masuk bersarang ke gawang Sevilla yang dikawal Sergio Rico pada menit ke-14. Neymar tak mau kalah menunjukkan kemampuan individu, ketika bola tendangan bebasnya mengalir deras ke gawang Sevilla pada menit ke-31. Namun, tujuh menit kemudian, Sevilla bisa mempertipis ketertinggalan melalui gol Banega dengan tendangan dari jarak 30 meter.

Pelatih Sevilla, Unai Emery, melakukan tiga pergantian pemain di babak kedua. Pemain pengganti Jose Antonio Reyes memimpin serangan balik Sevilla, yang kemudian diteruskan umpan crossing Aleix Vidal untuk dituntaskan menjadi gol oleh Gameiro.

Bek sentral Barca, Gerard Pique, dituding ikut bertanggung jawab atas gol Gameiro ke gawang Bluagrana yang memaksa kedudukan menjadi 2-2. Sebab pasangan kekasih penyanyi Shakira itu terlambat mengantisipasi pergerakan Gameiro di kotak penalti.

“Jangan salahkan dia [Pique] atas kesalahan itu, ini kesalahan tim,” ujar gelandang Barca, Sergio Busquets, seperti dilansir Football Espana.

Sevilla mempertahankan rekor tak pernah kalah di kandang pada Liga Primera musim ini. Rekor tak terkalahkan beruntun di laga kandang pun diperpanjang menjadi 32 di berbagai kompetisi. “Tantangan untuk menang atas Barcalona tidak terwujud, tapi kami meneruskan tantangan tak terkalahkan di kandang,” jelas Emery, dilansir as.com. (Hanifah Kusumastuti/JIBI/Solopos)

Berita Terkait

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif