by Arief Junianto Jibi Harian Jogja - Espos.id Sport - Jumat, 25 Oktober 2013 - 14:00 WIB
Asisten Manajer Perseman Ishak Krey mengklaim bahwa menjelang laga Persiba yang rencananya akan digelar Jumat (25/10/2013) sore pukul 15.00 WIB di Stadion Sultan Agung, Bantuk, ketiga pemain itu sudah bisa diturunkan secara bersamaan.
Kepada wartawan, ia mengakui bahwa insiden yang terjadi seusai pertandingan lawan Persepar tersebut pada dasarnya tak bisa dilepaskan dari persoalan finansial yang membelit timnya. Para pemain dan ofisial Perseman sudah hampir delapan bulan lamanya tak menerima gaji. Itulah yang ditengarai menjadi penyebab labilnya psikologi pemain.
"Apalagi saat itu [ketika lawan Persepar] kondisi kami kalah. Padahal laga itu adalah laga penting. Jadi pertengkaran itu saya rasa hanya karena salah paham dan terlalu emosional. Tapi sekarang mereka sudah berdamai. Mereka sudah siap bermain," klaimnya.
Ia menjelaskan bahwa ketiganya sudah mendapatkan penjelasan mengenai kondisi riil klub. Tak hanya itu, ketiganya pun menurut Ishak, sudah bisa memahami kondisi Perseman saat ini. Untuk itu, ketika menghadapi Persiba, semua pemain siap tampil maksimal. Terlebih, menghadapi Persiba, timnya akan bisa tampil full team. "Tak ada pemain yang cedera, tak ada yang terkena akumulasi kartu. Semua siap tampil," ucapnya.
Terkait dengan tunggakan gaji, ia menyadari bahwa hal itu akan menjadi ganjalan timnya untuk bisa lolos verifikasi. Meski begitu, ia tetap optimistis bisa menyelesaikan persoalan tersebut sedikit demi sedikit sebelum batas waktu berakhirnya verifikasi. "Kami sudah melangkah sejauh ini. Itu artinya, kami serius menatap ISL musim depan. Itu pun artinya, kami harus menyelesaikan persoalan gaji ini," tandasnya