by Ponco Suseno Jibi Solopos - Espos.id Sport - Selasa, 12 Maret 2013 - 20:16 WIB
ESPOS.ID - Pemain New Radiant SC Maladewa merayakan gol yang dicetak Ashfaq Ali [7] ke gawang Persibo Bojonegoro pada pertandingan AFC Cup 2013 di Stadion Manahan, Solo, Selasa [12/3/2013]. Pertandingan berakhir dengan skor 0-7 untuk kemenangan New Radiant SC. (JIBI/SOLOPOS/Burhan Aris Nugraha)
Tim berjuluk Laskar Angling Dharma itu tak berdaya di negeri sendiri. Yang luar biasa, pemain andalan New Radiant, Ashfaq Ali justru mencuri perhatian penonton setelah mencetak lima gol di laga Selasa sore.
New Radiant sukses mendikte Persibo di Kota Solo. Kekalahan memalukan ini membuat Persibo semakin terperosok di dasar klasemen sementara. Di waktu sebelumnya, Persibo juga kalah telak 0-3 dari Yangon United (Myanmar).
Persibo menjadi satu-satunya tim di Grup F yang tersiksa dengan gelontoran gol sangat banyak, yakni 10 gol dari dua laga yang sudah dilakoni.
Persibo menjadi satu-satunya tim di Grup F yang tersiksa dengan gelontoran gol sangat banyak, yakni 10 gol dari dua laga yang sudah dilakoni.
Dengan materi pemain amatir yang dimiliki saat sekarang, Persibo diprediksi sangat sulit beranjak dari dasar klasemen. Bahkan, anak-anak Bojonegoro memiliki segudang persoalan nonteknis, di antaranya belum dilunasinya gaji pemain kurang lebih empat bulan terakhir.
Spontan, hal tersebut membuat pemain Persibo yang dipercaya membela Merah-Putih tak bergairah bermain di Piala AFC 2013 ini. Kondisi sebaliknya dialami New Radiant. Tim asal Maldives yang berpesta gol di Kota Bengawan memiliki energi ekstra untuk menghadapi laga berikutnya. New Radiant telah mengantongi nilai enam dengan dua kali kemenangan.
Kekalahan memalukan yang diderita Persibo sudah terlihat di awal babak pertama. Secara mengejutkan, Persibo justru bermain tanpa pola yang jelas. Lini tengah sulit mengimbangi permainan taktis New Radiant.
Lini serang Persibo tak pernah memberikan ancaman berarti ke gawang lawan. Di sisi lain, barisan pertahanan Persibo harus jatuh bangun menjaga gempuran lawan.
Malapetaka Persibo datang di menit ke-10. Striker New Radiant, Umair Mohamed sangat mudah mencocor bola di depan gawang, hasil umpan manis Ashfaq. Di menit ke-33, giliran Ashfaq menjebol gawang Persibo.
Ashfaq yang lolos dari jebakan offside mendorong bola hingga ke depan gawang sebelum akhirnya mengelabui seorang pemain belakang Persibo dan kiper Persibo, Happy Kurniawan Dwi Putra.
Di babak kedua, Persibo masih kesulitan untuk bangkit. Ashfaq benar-benar menjadi momok yang menakutkan bagi barisan belakang Persibo. Pemain bernomor punggung tujuh itu sukses menambah pundi-pundi gol bagi timnya sebanyak empat kali, yakni di menit ke-49, ke-58, ke-69 dan ke-79.
Yang menarik, proses terjadinya gol yang dicetak Ashfaq selalu sama, yakni bola diumpan dari lini tengah, Ashfaq mengajak adu sprint pemain belakang lawan sebelum mengecoh kiper Happy. Permainan berkelas yang ditampilkan Ashfaq membuktikan barisan pertahanan Persibo tak belajar dari pengalaman dan tidak disiplin dalam menjaga pergerakan lawan. Ashfaq yang tampil garang tak terbendung oleh barisan pertahanan Persibo.
Pemain New Radiant lainnya yang sukses menjebol gawang Happy, yakni Ali Umar di menit ke-65. Serangan bertubi-tubi yang dilancarkan New Radiant membuat frutasi anak-anak Bojonegoro. Dalam kondisi tertekan, pemain Persibo sulit mengontrol emosi. Tak mengherankan, seorang pemain Persibo, Edy Gunawan justru diganjar kartu merah oleh wasit Perera asal Srilanka. Edy dinilai sang pengadil telah berbuat pelanggaran keras kepada pemain New Radiant, Ahmed Thariq di menit ke-76.
“Pemain kami masih banyak yang amatir dan belum cukup pengalaman. Dalam kondisi tim yang banyak masalah seperti ini, sangat sulit bagi saya membangkitkan semangat anak-anak. Saya pun terpaksa memaksimalkan kualitas pemain yang ada. Ke depan, saya berharap permainan tim bisa lebih baik dan manajemen segera memikirkan untuk mendatangkan pemain yang bagus,” kata pelatih Persibo, Gusnul Yakin, saat jumpa pers seusai pertandingan.
Kondisi berbeda ditunjukkan pelatih New Radiant asal Bulgaria, Velizar Emilov Popov. Dirinya mengaku bangga dengan permainan yang ditampilkan anak asuhnya. Tak hanya meraih tiga poin di kandang lawan, kemenangan besar ini telah menorehkan catatan gemilang bagi klub asal Maldives di kancah Piala AFC 2013.
“Saya mengucapkan selamat kepada pemain saya yang telah meraih kemenangan besar. Saya sangat bangga dengan permainan anak-anak. Kami kali pertama memperoleh kemenangan besar seperti ini,” katanya.
