sport
Langganan

PERSIS SOLO VS PERSIP PEKALONGAN : Persis Rebut Puncak Klasemen Seusai Bermain Imbang - Espos Indonesia dari Solo untuk Indonesia

by Farida Trisnaningtyas Jibi Solopos  - Espos.id Sport  -  Sabtu, 9 Agustus 2014 - 00:47 WIB

ESPOS.ID - Suasana pertandingan antara Persis melawan Persip Pekalongan. JIBI/Solopos

Esposin, PEKALONGAN— Persis Solo sukses mempertahankan rekor tak terkalahkan dalam 11 laga selepas memetik satu poin dari hasil lawatannya ke kandang Persip Pekalongan di Stadion Kota Batik, Jumat (8/8/2014) sore.

Skuat Laskar Sambernyawa mengakhiri laga tandang pertama setelah jeda liburan puasa dan Lebaran dengan skor akhir 0-0. Hasil imbang ini cukup membuat Persis menggeser PSIS Semarang dari puncak klasemen sementara Grup IV Divisi Utama Liga Indonesia.

Advertisement

Meskipun memiliki skor sama, yakni 23 poin, pasukan di bawah asuhan Widyantoro ini masih unggul head to head.

Di babak pertama skuat kebanggaan warga Solo yang dari awal memang berniat mengandalkan lini tengah mengawali laga dengan santai. Sayangnya, tuan rumah tak ingin meladeni tim tamu dan langsung berinisiatif menyerang.

Advertisement

Di babak pertama skuat kebanggaan warga Solo yang dari awal memang berniat mengandalkan lini tengah mengawali laga dengan santai. Sayangnya, tuan rumah tak ingin meladeni tim tamu dan langsung berinisiatif menyerang.

Aksi agresif itu ditunjukkan Laskar Kalong asuhan Sugeng Widodo ini lewat barisan penyerangnya yang mengandalkan striker asing sekaligus mantan pemain Persis Liga Indonesia, Carles Orok dan produk lokal, Rozikin.

Pasokan umpan aktif yang diberikan barisan tengah Laskar Kalong diselesaikan dengan apik. Distribusi umpan bagus lewat Gipsi ataupun Iwan Wahyudi sukses membuat lini belakang Persis kerepotan. Beruntung barisan belakang tim tamu diisi oleh para pemain berpostur tinggi alias jangkung seperti Sabani dan Liswanto yang bisa membendung laju gempuran tuan rumah lewat bola-bola tinggi.

Advertisement

Sebaliknya, lini belakang Persip Pekalongan justru lebih banyak menganggur. Sebab, Persis belum bisa mengancam gawang yang dijaga Ridho Jajuly dalam 45 menit babak pertama ini. Hingga babak pertama berakhir, skor masih kacamata.

Memasuki babak kedua, Wiwid melakukan perubahan dengan menarik Robi Fajar dan memasukkan Andrid Wibowo. Pergantian ini terbilang efektif dan membuat permainan tim tamu lebih variatif terutama soal serangan. Sayangnya, mereka harus terancam lantaran hands ball yang dilakukan Dwi Joko di kotak penalti.

Wasit Dwi Purba pun menunjuk titik putih atas pelanggaran ini. Gipsi pun maju menjadi eksekutor. Di fase inilah kiper Persis, Agung Prasetyo, menunjukkan kelasnya. Arah tendangan kaki kiri gelandang Persip itu mampu dibaca oleh Agung yang sukses menggagalkan tendangan 12 pas ini di menit ke-61. Publik tuan rumah kecewa berat lantaran peluang apik ini tak bisa dimaksimalkan tim kesayangannya.

Advertisement

Persis pun terus berbenah dengan menambah daya gedor lewat masuknya Ferrianto yang menggantikan sang kapten, Dwi Joko. Variasi serangan pun lebih banyak. Hanya mereka masih kesulitan soal finishing. Peluang-peluang yang didapat Ainudin, Ferry maupun Andrid belum berhasil membuahkan gol hingga pertandingan selesai. Skor 0-0 bertahan hingga wasit meniup peluit panjang.

“Saya kira hasilnya bagus untuk menghadapi laga berikutnya. Formasi ini [4-3-2-1] cukup apik dan akan tetap kita pertahankan. Hanya memang finishing yang masih bermasalah. Setelah ini akan kita evaluasi. Kita optimistis, karena tinggal membutuhkan tiga poin untuk bisa menembus ke-16 besar,” ujar Wiwid, kepada wartawan usai laga.

Sementara itu, pelatih Persip, Sugeng Widodo, mengaku puas meski hanya memetik hasil imbang di kandang sendiri. Apalagi dengan minimnya latihan setelah Lebaran. Hasil ini membuat Laskar Kalong mengantongi 14 poin dan tetap di peringkat keempat.

Advertisement

“Kita cukup puas dengan hasil ini. Untuk mengejar ke babak berikutnya memang cukup sulit, target kami mengejar peringkat dan agar tak terdegrasi,” jelasnya. (Farida Trisnaningtyas/JIBI/Solopos)

LINE UP

Persis: Pelatih: Widiantoro Agung Prasetyo; Dwi Joko, Liswanto, Sabani; Fandi Edi, Akbar Riansyah, M Wahyu, Javad Moradi, Bayu Nugroho; Ainudin, Robi Fajar

Persip Pekalongan Pelatih: Sugeng Widodo Ridho Jajuly; Sugiat, Azizi, Didik Rohandi, Riswa Maidullah; Wahyudi, Siaka Dembele, Iwan Wahyudi, Gipsi; Carles Orok, Rozikin

Wasit: Dwi Purba

Advertisement
Mulyanto Utomo - Jurnalis Solopos Media Group, menulis konten di media cetak dan media online.
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif