by Redaksi - Espos.id Sport - Sabtu, 27 Juli 2013 - 23:40 WIB
ESPOS.ID - Nnana Onana
Esposin, SOLO -- Lama tak terdengar kabarnya, legiun asing Persis Solo Divisi Utama Liga Prima Indonesia Sportindo (DU LPIS) Nnana Onana mengaku berancang-ancang kembali ke Laskar Sambernyawa dalam waktu dekat.
“Aku ini masih berada di Thailand untuk mengurus visa. Prosesnya memang lama karena sedikit bermasalah dengan finansial. Rencananya, aku mau terbang ke Malaysia, Selasa (30/7). Setelah itu, aku terbang ke Jakarta, Minggu (4/8),” kata Onana kepada Espos melalui sambungan telepon, Sabtu (27/7/2013).
Nnana Onana sebenarnya sudah didaftarkan manajemen Persis Solo saat kompetisi DU LPIS bergulir dalam empat bulan terakhir. Sayang, pemain yang biasa beroperasi sebagai bek tengah itu meninggalkan tim tanpa sebab yang jelas.
Belakangan diketahui, Onana sering menetap di Thailand. Dirinya juga masih sering mondar-mandir Thailand-Jakarta selama mengurus visa. Nnana Onana merupakan pemain penentu kemenenangan partai perdana Persis saat menekuk Persires Banjarnegara dengan skor 2-1 di Stadion Manahan pertengahan April kemarin.
Onana mengakui dirinya masih memiliki ikatan batin dengan Persis Solo. Sekalipun berada di Thailand, satu-satunya pemain asing Persis ini masih menjalin hubungan intensif dengan jajaran manajemen, pelatih, pemain dan Pasoepati.
“Hampir setiap hari, aku menjalin komunikasi dengan mereka. Apalagi dengan rekan-rekan setim. Nanti, kalau sudah tiba waktunya aku perjalanan ke Solo, pasti aku kabari lebih lanjut,” katanya.
Rencana kedatangan Nnana Onana itu disambut suka cita rekan setim, Tinton Suharto. Dirinya mengaku sering menjalin komunikasi dengan Nnana Onana. “Dia juga bilang ke saya, kalau dia ingin bergabung dengan tim. Belum lama ini, Persis baru saja ditinggal dua pemain [Haryadi Putul dan Tri Handoko]. Saya berharap, Onana bisa bergabung lagi agar tim Persis tetap kuat,” katanya.
Semula, jajaran pelatih sebenarnya sempat menyeleksi beberapa pemain asing, seperti Javier Rocha, Roberto Kwateh dan Charles Orock. Pelatih Persis, Widyantoro memang menginginkan minimal tiga pemain asing untuk mengisi pos depan, tengah dan belakang.
Krisis finansial yang melanda Laskar Sambernyawa membuat keinginan pelatih yang akrab disapa Wiwid itu pupus. Bahkan, sebagian besar pemain asing memilih hengkang dari Kota Bengawan. (Ponco Suseno/JIBI/Solopos)