by Hanifah Kusumastuti Jibi Solopos - Espos.id Sport - Selasa, 30 Mei 2017 - 09:30 WIB
ESPOS.ID - Gareth Bale (JIBI/REUTERS/Javier Barbancho)
Esposin, CARDIFF — Tampil di final Liga Champions musim ini mungkin menjadi impian terbesar bagi Gareth Bale. Apalagi, partai puncak turnamen paling glamor di Benua Biru tersebut akan digelar di kampung kelahirannya, Cardiff, Wales.
Ya, Bale akan pulang ke Cardiff bersama Real Madrid ketika bertemu Juventus pada final Liga Champions di Mellenium Stadium, Minggu (4/5/2017) dini hari WIB. Di kota pelabuhan dengan populasi sekitar 341.000 penduduk tersebut seorang Bale lahir dan menjalani masa kecilnya hingga tumbuh dewasa menjadi salah seorang pesepak bola ternama di dunia.
Winger berjuluk The Welsh Wizard (Kadal Wales) tersebut idola dan figur terpopuler di kampung halamannya. Jadi tak ayal, jika babak pamungkas Liga Champions 2016/2017 akan menjadi laga spesial sekaligus emosional bagi penyerang berusia 27 tahun itu.
Bale digadang-gadang bisa kembali fit setelah cederanya kambuh sejak laga el clasico kontra Barcelona, April 2017 lalu. Bale sudah terlihat bergabung dalam latihan timnya di Valdebebas, Madrid, Sabtu (27/5/2017). Dia bahkan bisa mencetak gol dalam latihan itu. Sambutan hangat diucapkan dari salah satu anggota BBC, Karim Benzema.
"Selamat datang kembali temanku!!! @GarethBale11 @realmadrid #HalaMadrid," tulis Benzema, dalam media sosial Twitter, seperti dilansir Marca.com, Senin (29/5/2017).
Akan terlihat ironi jika Bale hanya diparkir di bangku cadangan saat publik Cardiff menantikannya beraksi di Millinium Stadion. Namun Bale sepertinya juga tidak akan mendapat jaminan mengisi starting line-up pasukan polesan Zinedine Zidane di Cardiff. Perdebatan muncul apakah Zidane harus memainkan Bale atau tidak di final Liga Champions.
Saat Bale mengalami cedera, Zidane mengubah formasi dengan memainkan Isco di belakang Karim Benzema dan Cristiano Ronaldo. Bersama Isco, permainan Madrid pun terlihat lebih seimbang.
Pemain asal Malaga tersebut membantu Madrid memenangi laga-laga krusial selama kurang lebih sebulan terakhir. Di antaranya ketika Madrid menyingkirkan rival sekota mereka, Atletico Madrid, di semifinal Liga Champions, plus kemenangan pada jornada terakhir di kandang Malaga yang memastikan Los Blancos menyegel titel Liga Spanyol musim ini.
Seperti dilansir Express.co.uk, Senin (29/5/2017), Cristiano Ronaldo dilaporkan menginginkan Bale dicoret dalam starting XI di final nanti. Menurut media Spanyol, Diario Gol, bintang asal Portugal itu meminta rekan-rekan setimnya agar mendukung Isco dimainkan sejak menit awal saat menghadapi raksasa Italia di Cardiff nanti.
Dua pemain berpengaruh di ruang ganti Madrid, kapten Sergio Ramos dan full-back Marcelo, disebut-sebut juga berpikir Isco lebih layak bermain sebagai starter ketimbang Bale. Meskipun laga final akan dimainkan di kota kelahiran The Welsh Wizard.
Namun Zidane tidak boleh melupakan peran krusial Bale untuk Madrid dalam dua final Liga Champions sebelumnya. Pada final 2014 di Lisbon, Bale mencetak gol kedua di babak extra time ke gawang Atletico. Dua tahun kemudian, Bale juga tampil memukau saat Madrid kembali menundukkan rival sekota mereka itu pada final 2016 di Milan.
