sport
Langganan

LEGALITAS KLUB PERSIS : Pasoepati Dilarang Intervensi Pembentukan PT - Espos Indonesia dari Solo untuk Indonesia

by Imam Yuda Saputra Jibi Solopos  - Espos.id Sport  -  Jumat, 6 Maret 2015 - 09:25 WIB

ESPOS.ID - Persis sedang bertanding di hadapan ribuan suporter mereka, Pasoepati. JIBI/Solopos/dok

Legalitas klub Persis dalam bentuk PT kini sedang diupayakan. Namun Pasoepati dilarang intervensi Ppmbentukan PT.

Esposin, SOLO -- Ketua Harian Ascab PSSI Kota Solo, M.T. Heru Buwono, meminta Pasoepati untuk tidak turut campur dalam proses pembentukan badan hukum Persis Solo berbentuk perseroan terbatas (PT). Heru meminta Pasoepati untuk mempercayakan sepenuhnya pembentukan PT kepada pengurus Ascab PSSI Kota Solo, yang telah dilantik medio Februari lalu.

Advertisement

Heru mengaku bahwa saat ini pengurus Ascab PSSI Kota Solo tengah berusaha melegalkan Persis dengan membentuk PT. Badan hukum yang nantinya akan bernama PT Persis Solo Saestu (PSS) itu, saat ini proses pembentukannya sudah ditangani pihak notaris.

Meski demikian, Heru enggan menyebutkan siapakah notaris yang ditunjuk untuk menangani pembentukan PT PSS. Ia hanya meminta Pasoepati bersabar menunggu prosesnya selesai tanpa turut campur dalam menentukan aturan-aturan yang diberlakukan dalam PT tersebut, seperti klausul pembagian saham atau pun orang-orang yang nantinya akan ditunjuk sebagai pemegang modal.

“Untuk pembentukan PT sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengurus Ascab PSSI. Pasoepati tidak boleh turut campur dalam prosesnya. Antara Ascab PSSI dan suporter kan beda kewenangan. Mereka tidak boleh mencampuri urusan pengurus begitu juga sebaliknya,” ujar Heru saat dihubungi Esposin, Kamis (5/3/2015).

Advertisement

Heru menambahkan untuk investasi awal yang digunakan dalam membentuk PT ini berjumlah sebesar Rp50 juta. Jumlah ini sesuai dengan syarat minimal untuk mendirikan PT sesuai dengan ketentuan undang-undang.

Terkait kapankah proses PT ini selesai, Heru mengaku belum bisa menentukan. Meski demikian, pihak pengurus akan berusaha menyelesaikan prosesnya secepat mungkin sebelum kompetisi Divisi Utama (DU) resmi digelar.

Namun seandainya PT ini belum selesai hingga kompetisi dimulai ia pun tidak akan mempermasalahkan. Sebab PT bukanlah syarat Persis untuk berkompetisi di kancah DU yang masih berstatus semi profesional.

Advertisement

“Jadi enggak masalah jika PT nanti belum selesai. Persis tetap bisa berkompetisi. Untuk urusan manajemen klub selama PT belum selesai akan dilaksanakan oleh pihak-pihak yang ditunjuk oleh pengurus Ascab PSSI Kota Solo,” imbuh pria yang juga berprofesi sebagai advokat itu.

Sebelumnya pendirian PT untuk Persis ini sempat menimbulkan polemik di antara pengurus Ascab PSSI Kota Solo dengan suporter Pasoepati. Bahkan akibat belum adanya PT ini, beberapa anggota Pasoepati pun melakukan aksi boikot terhadap laga-laga Persis yang digelar di kandang, seperti saat melawan PSIS Semarang, 15 Februari lalu dan saat menjamu Persiba Bantul, Rabu (4/3). (Imam Yuda Saputra/JIBI/Solopos)

Advertisement
Mulyanto Utomo - Jurnalis Solopos Media Group, menulis konten di media cetak dan media online.
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif