sport
Langganan

Kalah dari Ukraina & Panama, Timnas U-20 Coba Rebut Poin dari Jepang Malam Ini - Espos Indonesia dari Solo untuk Indonesia | Espos.id

by Abu Nadzib  - Espos.id Sport  -  Sabtu, 8 Juni 2024 - 16:03 WIB

ESPOS.ID - Kiper Timnas U-20 Indonesia mencoba menghalau bola saat melawan Panama U-23 dalam laga Grup B Toulon Cup 2024, Kamis (6/6/2024) malam WIB. (Ist/pssi.org)

Esposin, PARIS -- Timnas U-20 Indonesia belum meraih poin di turnamen Toulon Cup 2024 di Paris, Prancis.

Dua kali laga yang dijalani Garuda Muda berakhir dengan kekalahan, masing-masing kalah dari Ukraina U-23 (0-3) dan Panama U-23 (0-4).

Advertisement

Anak asuh Indra Sjafri akan mencoba meraih poin perdana dalam laga Grup B melawan Jepang, Sabtu (8/6/2024).

Laga kedua tim akan ditayangkan Indosiar dari Stade Parsemain, Prancis pukul 19.00 WIB.

Advertisement

Laga kedua tim akan ditayangkan Indosiar dari Stade Parsemain, Prancis pukul 19.00 WIB.

Indra Sjafri mengatakan dirinya memanfaatkan gelaran Toulon Cup 2024 (Tournoi Maurice Revello) sebagai ajang penyatuan pemain keturunan dan pemain liga domestik agar semakin kompak.

Tim ini dipersiapkan untuk Piala AFF U-19 di Surabaya pada Juli mendatang.

Advertisement

"Ini adalah partisipasi ketiga kami dan seperti biasanya, kami membawa kembali tim yang terdiri atas pemain U-20 karena memungkinkan kami membantu mereka berkembang. Tujuan nasional kami adalah untuk membantu para pemain muda ini tumbuh sehingga mereka dapat bergabung dengan tim utama kami secepat mungkin," kata Indra Sjafri seperti dikutip Esposin dari laman PSSI, Sabtu.

Di laga melawan Panama, Indonesia kalah 0-4 melalui hattrick Angel Orelien (21', 57', dan penalti 68".

Kemudian gol keempat mereka lahir lewat aksi Amable Pinzon menit 88'.

Advertisement

Merespons kekalahan kedua ini, pemain timnas U-20 Indonesia, Jens Raven menyoroti perbedaan usia yang terlalu jauh antara kedua tim.

"Kami adalah tim muda yang banyak sekali potensi. Tetapi perbedaan usia terlalu besar buat kami. Panama adalah tim yang berkualitas," kata pemain keturunan yang telah menjalani proses naturalisasi ini.

Jens Raven mengatakan dirinya akan mengambil pelajaran dari turnamen Toulon ini.

Advertisement

"Turnamen ini berkualitas dan kami ingin membuktikan bila Indonesia juga memainkan sepak bola yang bagus. Scouting yang hadir di sini juga membuat kami bisa berkembang lebih baik. Karena kami ingin menunjukkan diri kami," tambahnya.

Menghadapi Jepang peluang Indonesia mendapatkan poin cukup besar. Pasalnya, sama dengan Indonesia, Jepang juga akan menurunkan tim berusia di bawah 19 tahun.

Advertisement
Abu Nadzib - Jurnalis Solopos Media Group, menulis konten di media cetak dan media online.
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif