ESPOS.ID - Pasangan ganda putra Indonesia Hendra/Akhsan melaju ke perempatfinal klanada Open. Ist/PBSI
Pada pertandingan babak kedua di Odense Sports Park, Odense, Kamis (16/10/2014), Hendra/Ahsan menang dua game langsung atas Cai/Lu. Ganda putra peringkat dua dunia itu menang dengan skor 24-22, 21-13 dalam waktu 30 menit.
Penampilan Hendra/Ahsan sempat mengkhawatirkan di game pertama. Mereka banyak melakukan kesalahan-kesalahan sendiri yang menghasilkan poin untuk lawan. Hendra/Ahsan sempat tertinggal 18-20, tapi kembali menekan Cai/Lu untuk merebut game ini.
Di game kedua, Hendra/Ahsan telah menemukan cara yang efektif untuk meladeni Cai/Lu. Mereka pun unggul jauh dan menang relatif mudah di game ini.
"Di game pertama, kami tampil terlalu terburu-buru, ingin cepat dapat poin tetapi malah mati-mati sendiri. Seharusnya mengatur dulu baru menyerang," ujar Hendra kepada Badmintonindonesia.org.
"Pasangan China ini punya pukulan yang kencang, mereka juga berani dalam mendahului bola-bola depan. Sementara kami responsnya masih lambat, masih belum in. Kemenangan di game pertama memang membuat kami lebih tenang, kami juga sudah bisa mengatur ritme permainan," timpal Ahsan.
Hendra/Ahsan kini menunggu lawan di perempatfinal. Mereka akan menghadapi Fu Haifeng/Zhang Nan (China) atau Lee Sheng Mu/Tsai Chia Hsin (Taiwan).
"Buat kami mau bertemu Lee/Tsai atau Fu/Zhang, sama saja. Kedua pasangan ini pukulannya kencang-kencang, ini yang mesti kami waspadai," tutur Hendra.
Pada pertandingan lainnya, Gideon Markus Fernaldi/Markis Kido juga lolos ke perempatfinal setelah mengalahkan Max Schwenger/Josche Zurwonne (Jerman) dengan skor 21-7, 21-18. Mereka selanjutnya akan menantang Lee Yong Dae/Yoo Yeon Seong.
Sayangnya, tunggal putra Dionysius Hayom Rumbaka dan ganda putri Pia Zebadiah Bernadet/Rizki Amelia Pradipta tersisih di babak kedua. Hayom dikalahkan pemain India, Kashyap Parupalli, dengan skor 17-21, 21-17, 20-22. Sementara itu, Pia/Rizki menyerah di tangan Wang Xiaoli/Yu Yang 19-21, 16-21. (JIBI/SOLOPOS)