Pada laga kedua yang digelar di Stadion Tenis Gelora Bung Karno Senayan, Jakarta, Jumat (25/4/2014), tim Indonesia sempat memimpin lewat penampilan Christoper Rungkat dengan mengalahkan Kolev Ognian, dengan skor ?7-6, 6-4, 6-4 tak disusul dengan pemain kedua, David Agung Santoso.
Di partai kedua Hong Kong balas merebut poin setelah King Jeou Yih Philip berhasil mengalahkan David Agung Santoso dengan 2-6, 6-2, 6-7, 1-6. "Sebenarnya secara permainan saya dan Philip seimbang, tapi saya tegang. Setiap servis akhirnya selalu ketat, makanya set pertama kurang," ungkap David seusai pertandingan seperti dilansir detiksport.
"Tapi di set kedua saya coba bermain bai?k dan hasilnya menang. Sementara di set ketiga itu tidak termanfaatkan dengan baik, saya lelah mental dan terlalu fokus untuk mengambil poin. Tegang juga, akhirnya banyak bola yang tidak terambil," sahutnya.
Kapten tim Indonesia, Roy Therik, mengaku hasil akhir laga hari pertama tidaklah mengejutkan.
"Kedudukan 1:1 sudah sesuai skenario, makanya sebenarnya waktu David terbebani itu. Saya cuma bilang ke Dia (David); tugas kamu cukup membuat waktu permainan yang lama. Karena Philip akan main lagi di ganda, hingga hari ketiga," tuturnya.
"Tapi memang namanya pelatih maupun pemain, tidak ada yang mau kalah. Dan kebetulan jalannya juga tidak menuntun kita ke dalam keberhasilan," tambah Roy.
Sementara itu King Jeou Yih Philip mengaku tidak mudah untuk mengatasi David, meski akhirnya berhasil. "David sangat ulet. ?Tapi saya beruntung dan saya juga mendapatkan momentum dengan bola-bola lebar di set ketiga, sehingga saya bisa mencegah dia untuk menyerang. Di situlah saya manfaatkan untuk kembali menyerang?," kata Philip.
"Kendati begitu, kami sudah melakukan yang terbaik dalam pertandingan tadi." Sabtu (26/4) besok akan dipertandingan partai ganda.