sport
Langganan

AS MONACO VS JUVENTUS : Singkirkan Rintangan Triplete, Juve! - Espos Indonesia dari Solo untuk Indonesia

by Hanifah Kusumastuti Jibi Solopos  - Espos.id Sport  -  Selasa, 2 Mei 2017 - 20:25 WIB

ESPOS.ID - Juventus merayakan kemenangan. (REUTERS/Giorgio Perottino)

AS Monaco vs Juventus tersaji di Liga Champions.

Esposin, MONACOTreble winner. Gelar yang amat keramat bagi sebuah tim sepak bola di Eropa. Sejauh ini, hanya tujuh tim yang mampu meraih tiga trofi, masing-masing Piala/Liga Champions, liga dan Cup domestik, dalam satu musim.

Advertisement

Musim ini, Juventus memiliki ambisi untuk meraih treble winner  atau dalam bahasa Italia disebut dengan triplete. Nyonya Tua, julukan Juventus, masih berada di jalur yang tepat untuk meraih gelar di Liga Champions, Seri-A, dan Coppa Italia. Di Seri-A, Juventus unggul sembilan poin atas rival terdekat mereka, AS Roma, dalam empat pertandingan tersisa.

Sementara di Coppa Italia, Gianluigi Buffon cs. akan bertemu Lazio di final. Sedangkan di Liga Champions, Juventus akan menghadapi AS Monaco pada babak semifinal. Jika berhasil meraih ketiganya, Juventus akan menyamai Inter Milan, satu-satunya tim Italia yang pernah meraih triplete, yakni di era pelatih Jose Mourinho pada 2009/2010.

Khusus di Liga Champions, Juventus memang sudah menunggu sangat lama untuk meraih titel ketiga mereka di kompetisi paling elite di Eropa ini. Sejak meraup gelar Liga Champions kedua mereka pada 1995/1996, Juventus sebenarnya sudah empat kali menjejakkan kaki di babak final. Namun, semua harapan untuk menambah koleksi gelar gagal berantakan.

Advertisement

Tapi musim ini, Juventus digadang-gadang bakal mengakhiri paceklik untuk trofi paling prestisius di Benua Biru itu sejak sekitar dua dekade silam. Juventus difavoritkan menjadi juara setelah Paulo Dybala dkk. tampil brilian menyingkirkan Barcelona dengan agregat kemenangan 3-0 di babak perempatfinal lalu.

“Ini bisa jadi akan menjadi tahun milik kami karena kami bermain bagus di semua kompetisi. Ini tidak mudah, karena ada tim lain yang juga ingin merebutnya, kami akan lakukan yang terbaik,” jelas bomber Juventus, Paulo Dybala, seperti dilansir Tuttosport, Selasa (2/5/2017).

“Menjuarai Liga Champions akan menjadi target yang terpenuhi karena itu jadi salah satu ambisiku dan semua rekan setimku. Ini akan jadi penghargaan pantas bagi para pemain yang sudah bertahun-tahun menantikan, seperti Gianluigi Buffon, Claudio Marchisio, Leonardo Bonucci, Andrea Barzagli, dan Giorgio Chiellini,” sambungnya.

Advertisement

Juventus memburu tiket final kedua dalam tiga tahun terakhir di Liga Champions. Pada leg pertama semifinal, Dybala cs. akan bertamu ke kandang Monaco, di Stade Louis II, Monaco, Kamis (4/5/2017) pukul 01.45 WIB. Juventus belum pernah menelan kekalahan di Liga Champions musim ini dengan meraih 17 gol dan hanya kebobolan dua gol sejak fase grup.

Pertahanan baja menjadi salah satu kunci kesuksesan Bianconeri menembus semifinal. Dengan digawangi trio BBC, yang terdiri atas Buffon (kiper), Bonucci (bek sentral), dan Chiellini (bek sentral), Juventus belum pernah kebobolan di fase knock-out.

Bianconeri, julukan lain Juventus, pun siap menyingkirkan Monaco yang bisa menjadi rintangan mereka meraih triplete. Monaco tercatat sebagai tim tersubur di Liga Champions musim ini depan 21 gol. Serangan Monaco bertumpu pada duet striker beda usia, Kylian Mbappe dengan Radamel Falcao.

Mbappe yang baru menginjak usia 18 tahun moncer dengan 18 gol dalam 18 laga terakhir. Sedangkan Falcao yang mandul ketika dipinjamkan ke Manchester United dan Chelsea seolah terlahir kembali dengan meraup 26 gol di semua kompetisi musim ini. Pertahanan tangguh Juventus itulah yang akan menjadi ujian bagi Mbappe dan Falcao untuk membawa Monaco meraih final kali kedua mereka di Liga Champions.

Advertisement
Ahmad Baihaqi - Jurnalis Solopos Media Group, menulis konten di media cetak dan media online.
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif