LONDON – Ranking dua dunia, Victoria Azarenka, nyaris mengakhiri petualangannya di Grand Slam Wimbledon 2013 secara prematur. Sempat mengalami insiden yang mengakibatkan lutut kanan cedera, Vika, sapaan Azarenka, akhirnya mampu bertahan untuk mengunci kemenangan atas petenis Portugal, Maria Jaoa Koeher, secara straight set, 6-1, 6-2 pada putaran pertama di Court Number 1, London, Senin (24/6/2013) malam WIB.
Vika mengawali pertarungannya di lapangan rumput Wimbledon secara superior. Pada set pertama, Vika hanya membutuhkan waktu 33 menit untuk menghentikan lawannya yang berperingkat 106 dunia itu.
Namun di set kedua, peruntungan Vika sedikit memburuk. Juara Grand Slam Australia Open secara back to back, 2012 dan 2013, itu mengalami insiden. Saat dalam kedudukan memimpin 2-0, Vika terpeleset dan jatuh saat hendak melepaskan pukulan.
Azarenka berteriak kesakitan sambil tergeletak di lapangan. Para penonton pun sempat kaget dan menyadari teriakan kesakitan Vika sangat berbeda dari yang dikeluarkannya saat melepaskan tiap pukulan.
Vika pun kemudian mendapatkan perawatan sebelum mengambil time out. Lalu, petenis Belarusia ini mendapatkan ikatan di lutut kanannya dan berjalan terpincang-pincang sebelum kembali melanjutkan pertandingan.
Mengawali pertandingan setelah mengalami insiden, Vika sempat melakukan dua kali double fault dalam melakukan serve. Namun, beberapa saat kemudian Vika bangkit dan kembali tampil impresif untuk memastikan kemenangannya.
Memastikan langkahnya ke putaran kedua, Vika sudah ditunggu petenis Italia, Flavia Pennetta. Pennetta melaju ke putaran kedua setelah mengalahkan petenis tuan rumah, Elena Baltacha, secara straight set, 6-4, 6-1.
Sumber : Eurosport.co.uk