by Imam Yuda Saputra - Espos.id Sport - Sabtu, 16 April 2022 - 20:45 WIB
Esposin, SEMARANG -- PSISa Salatiga menggelar turnamen mini bertajuk Trofeo PSISa Salatiga yang digelar di Lapangan Damatek, Kota Salatiga, Sabtu (16/4/2022). Turnamen yang diikuti tiga tim itu juga menjadi ajang adu kemampuan para pemain sepak bola profesional yang bermain di kancah Liga 1.
Trofeo PSISa Salatiga diikuti tiga tim yakni PSISa Salatiga 2001 selaku tuan rumah, PS Pop Bhayangkara, dan RJM. Ajang ini menghadirkan para pemain Liga 1 seperti Bayu Pradana yang musim lalu bermain untuk Barito Putera dan kini bergabung dengan PSM Makassar.
Selain ada juga nama Heru Setyawan yang pernah memperkuat PSIS Semarang dan Persela Lamongan. Keduanya bergabung bersama PS POP Bhayangkara.
Baca juga: Kalah dari Persebi, PSISa Salatiga Lolos 10 Besar Liga 3 Jateng
Sementara itu, PSISa Salatiga 2001 menghadirkan gelandang berusia 22 tahun, Damas Damar Jati, yang musim lalu bermain untuk tim PSIS Semarang di kompetisi Liga 1.
Ketua panitia Trofeo PSISa Salatiga, Siswadi, mengatakan ajang ini bertujuan menggelorakan kembali sepak bola di Kota Salatiga. "Salatiga itu kota sepak bola, banyak pemain lokal yang berprestasi, jadi kami berharap turnamen ini bisa membangkitkan kembali Salatiga, khususnya PSISa Salatiga agar bisa kembali berprestasi," ujar Siswadi, Sabtu.
Dia berharap dengan kehadiran para pemain nasional bisa menularkan semangat dan motivasi terhadap pemain usia muda. "Trofeo ini sudah digelar dalam beberapa edisi dengan peserta berbagai tim dan dilaksanakan bergilir ke lapangan-lapangan yang ada di Salatiga," kata Siswadi.
Sementara itu, PSISa Salatiga 2001 tampil sebagai juara dalam ajang ini. Kemenangan diraih Laskar Ganesha seusai menang dalam dua kali laga, yakni mengalahkan RJM dengan skor 1-0 dan PS POP dengan skor 1-0. Sementara PS POP tampil sebagai juara kedua setelah meraih kemenangan atas RJM dengan skor 2-1.
Baca juga: Kesan Pemain Liga 1 di Solo, Tengkleng Pak Manto hingga Warga Ramah
Manajer PSISa Salatiga, Hartoko Budhiono, mengungkapkan trofeo ini lebih bertujuan menjalin silaturahmi antar pegiat sepakbola. "Harapan kami pemain muda bisa mendapat pelajaran langsung dari para senior dan itu bisa bermanfaat untuk kemajuan PSISa Salatiga ke depannya," ujar Hartoko.