Esposin, JAKARTA — Pelatih Kepala Arsenal Arsene Wenger menolak menilai kesebelasan Indonesia hanya dari satu laga. Namun sepintas ia aku, tim Indonesia memiliki stamina yang jauh di bawah anak-anak asuhnya sebagaimana yang ia lihat pada laga Arsenal melawan Indonesia Dream Team, di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Minggu (14/7/2013) malam.
"Saya tidak bisa menilai tim Indonesia hanya dari satu pertandingan saja. Tetapi jelas bedanya, power tim Indonesia kurang," kata Wenger saat ditanya pendapatnya mengenai tim Indonesia, seusai pertandingan itu.
Dipaparkan Wenger, pada 20 menit terakhir, pemain Indonesia sudah tampak kelelahan. Hal itulah yang menurut dia dimanfaatkan Tim Meriam London untuk semakin mengacak-acak pertahanan tim besutan Jacksen Tiago meskipun Arsenal sudah unggul 4-0.
Tim yang memiliki julukan The Gunners itu menggilas Indonesia dengan skor 7-0 hingga pertandingan berakhir lewat striker timnas Jerman Lukas Podolski pada menit ke-82 disusul gol dari dua pemain muda, Kristoffer Olsson dan Thomas Eisfeld yang menyempurnakan kemenangan timnya menjadi 7-0 pada menit ke-85 dan ke-86.
Wenger pun mengaku puas dengan kerja keras timnya apalagi ia menurunkan pemain-pemain muda pada rangkaian tur pramusim mereka. Tim yang bermarkasi di London Utara, Inggris, itu selanjutnya akan melanjutkan tur mereka ke Vietnam pada 17 Juli dan Jepang pada 22 hingga 26 Juli mendatang.