Esposin, SOLO—Thailand sukses mempertahankan gelar juara Piala AFF setelah mengalahkan Vietnam dengan skor agregat 3-2 pada dua leg final Piala AFF 2022.
Pada leg 2 di Thammasat Stadium, Senin (16/1/2023) malam, Tim Gajah Perang memupus ambisi Vietnam dengan skor 1-0 lewat gol Theerathon Bunmathan pada menit ke-24.
Promosi Agen BRILink Mariyati, Pahlawan Inklusi Keuangan dari Pulau Lae-lae Makassar
Thailand pun meraih gelar ketujuh Piala AFF dengan kemenangan 3-2 setelah pada leg 1 di My Dinh Stadium Hanoi bermain imbang 2-2 melawan Vietnam.
Thailand yang tidak dapat memainkan striker senior Teerasil Dangda karena cedera unggul tipis dalam penguasaan bola yaitu 50,7 persen menurut catatan laman resmi Piala AFF 2022.
Thailand melakukan 6 percobaan tembakan ke gawang dengan 2 yang tepat sasaran atau on target. Sedangkan Vietnam lebih banyak melakukannya, yaitu 9 tembakan ke gawang. Meski demikian hanya 2 yang on target.
Theerathon Bunmathan yang dipercaya pelatih Thailand Mano Polking menempati posisi Teerasil Dangda menjawabnya dengan baik. Menerima bola dari Adisak Kraisorn pada menit ke-24, dia melepaskan tembakan dari luar kotak penalti yang membuat bola meluncur deras ke pojok bawah gawang Vietnam yang dikawal Dan Van Lam.
Thailand harus bermain 10 orang saat injury time babak kedua setelah Peeradol Chamrasamee diusir keluar lapangan karena menerima kartu kuning kedua.
Sebelum pertandingan pelatih Thailand Mano Polking mengatakan tidak ingin bermain imbang meski hasil 0-0 atau 1-1 sudah cukup membawa Thailand menjadi juara Piala AFF 2022.
“Saya berjanji kepada Anda satu hal, kami tidak akan hanya mencoba dan bertahan karena kami tahu betapa berbahayanya bermain imbang,” ujar Mano Polking seperti dikutip dari laman resmi Piala AFF 2022.
"Kami di sini untuk memainkan permainan kami, untuk membangun apa yang kami lakukan dengan baik di pertandingan pertama dan untuk menang."
Sementara itu pelatih Vietnam Park Hang-seo menegaskan tidak ada tim yang diunggulkan setelah hasil leg pertama yang berakhir 2-2.
“Beberapa orang mungkin berpikir hasil dari pertandingan pertama adalah kerugian, tapi kami yakin bahwa kami harus menang dan sebenarnya kami terbiasa bermain tandang di Thailand dan mengalahkan mereka,” ujarnya.