by Imam Yuda Saputra Jibi Solopos - Espos.id Sport - Rabu, 8 Januari 2014 - 04:43 WIB
Kemenangan The Black Cats atau Sunderland tercipta berkat dua gol, yang masing-masing tercipta dari bunuh diri Ryan Giggs dan penalti Fabio Borini. Sementara, satu-satunya gol United dilesakkan melalui tandukan Nemanja Vidic.
Kendati kalah, kans United melaju ke babak final Piala Liga belum sepenuhnya tertutup. Setan Merah, julukan United, masih memiliki kesempatan membalikkan kedudukan saat gantian menjadi tuan rumah pada semifinal leg kedua di Old Trafford, Kamis (23/1/2014) dini hari WIB.
Status sebagai tim juru kunci klasemen Liga Premier tak membuat Sunderland tampil lembek. Skuat besutan Gus Poyet justru mengambil inisiatif serangan sejak awal.
Status sebagai tim juru kunci klasemen Liga Premier tak membuat Sunderland tampil lembek. Skuat besutan Gus Poyet justru mengambil inisiatif serangan sejak awal.
Di sisi lain, United tak tinggal diam. Seakan ingin mencari pelipur lara setelah dalam dua laga terakhir menelan kekalahan, Pasukan David Moyes meladeni perlawanan tuan rumah.
Bahkan, dalam scenario jual beli serangan itu United mampu lebih dominan. Dilansir Soccerway, di babak pertama United mampu lebih unggul penguasaan bola 55% berbanding 45%.
Tepatnya pada menit ke-45+2, gawang United yang dijaga De Gea kebobolan. Giggs yang mencoba menghalau umpan silang mendatar mantan rekan setimnya, Wes Brom, kepada Bardsley justru melakukan blunder. Bola halauannya melaju ke gawang sendiri. Kedudukan 1-0 untuk Sunderland pun langsung menutup babak pertama.
Memasukki babak kedua, United lebih berani menyerang. Ambisi menyamakan kedudukan membuat Setan Merah membombardir lini pertahanan Kucing Hitam. Pada menit ke-52, niatan United terlaksana. Tandukan Nemanja Vidic memanfaatkan umpan pojok Tom Cleverly tak mampu dihalau penjaga gawang Sunderland, Vito Mannone.
Kedudukan 1-1 membuat tensi pertandingan bertambah panas. Sunderland, yang banyak memanfaatkan serangan balik, akhirnya mampu kembali unggul lewat tendangan penalti Borini di menit ke-64.
Hadiah penalti diberikan wasit setelah pemain pengganti Adam Johnson dijatuhkan Cleverly di kotak terlarang. Keputusan wasit sempat mendatangkan protes dan menyebabkan wing back United, Rafael, di ganjar kartu kuning.
Kembali tertinggal membuat United tampil lebih garang. Namun, Sunderland tak ingin kembali membuat kesalahan dengan lebih memperketat barisan pertahanannya. Alhasil hingga peluit panjang dibunyikan wasit, keunggulan 2-1 Sunderland tak terusik.
Susunan pemain SUNDERLAND V. Mannone; W. Brown, J. O'Shea, P. Bardsley, Marcos Alonso, L. Cattermole, S. Larsson, Sung-Yong Ki, E. Giaccherini (Johnson 54’), S. Fletche (Altidore 72’), F. Borini
MANCHESTER UNITED De Gea; N. Vidi?, P. Evra, J. Evans (Smailling 62’), Rafael, M. Carrick, A. Valencia (Hernandez 87’), R. Giggs, T. Cleverley (Fletcher 74’), Januzaj, Welbeck