Esposin, SOLO - Persis Solo gagal meraih poin di laga tandang melawan Persik Kediri setelah takluk 0-2 di Stadion Brawijaya, Kediri, Sabtu (12/8/2023) malam. Strategi yang diusung pelatih Leonardo Medina tak berjalan sesuai harapan.
Persis Solo pun gagal melanjutkan tren positif setelah meraih 4 poin di dua laga terakhir mereka.
Promosi Agen BRILink Mariyati, Pahlawan Inklusi Keuangan dari Pulau Lae-lae Makassar
Kehilangan Ramadhan Sananta dan Irfan Jauhari cukup berdampak pada lini depan Persis Solo di laga ini. Serangan Persis Solo cenderung tidak berbahaya dan aliran bola dari lini tengah tidak lancar.
Sejak babak pertama, Persis Solo kalah dalam serangan. Persik Kediri tercatat unggul 56 persen penguasaan bola di babak pertama. Beruntung, Pancar Nur kembali tampil gemilang dengan dua kali penyelamatan di babak pertama.
Strategi yang diterapkan pelatih Persis Solo, Leonardo Medina, harus diakui tidak berjalan baik. Serangan yang dibangun Persis Solo berhasil diredam Yusuf Meilana dan kawan-kawan.
Petaka bagi Persis Solo datang menit ke-49 saat Rohit Chand membuka keunggulan Persik Kediri. Bola voli yang dia lepaskan berhasil menipu Pancar Nur. Peluang emas Persis Solo terjadi menit ke-53.
Messidoro berhasil melewati sejumlah pemain Persis Solo dan sukses memberikan umpan terobosan ke Moussa Sidibe. Hanya saja, Moussa yang sudah berhadapan dengan Diki Yusron gagal mengeksekusi bola.
Peluang Persis Solo untuk menyamakan kedudukan terhenti setelah wasit Rio Permana memberikan tendangan penalti untuk Persik Kediri. Rian Miziar dianggap melanggar Flavio Junior pada menit ke-87.
Pemain Portugal tersebut sukses mengeksekusi penalti dan membuat tuan rumah unggul 2-0. Hingga peluit panjang skor tak berubah untuk kemenangan Macan Putih.
Kekalahan ini menjadi catatan minor Persis Solo dalam menyambut Bali United pada Sabtu (19/8/2023) di Stadion Manahan Solo.