by Abu Nadzib - Espos.id Sport - Sabtu, 1 Juni 2024 - 18:11 WIB
ESPOS.ID - Pelatih Shin Tae-yong dan kapten Asnawi Mangkualam dalam jumpa pers menjelang pertandingan uji coba internasional melawan Tanzania, Sabtu (1/6/2024). (Antara)
Esposin, JAKARTA -- Pertandingan uji coba internasional melawan Tanzania, Minggu (2/6/2024) sore, dipakai pelatih Tim Nasional Indonesia, Shin Tae-yong untuk menempa fisik anak asuhnya.
Ia berharap fisik Asnawi Mangkualam dkk. bisa mendekati 100 persen saat laga krusial melawan Irak dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada 6 Juni mendatang.
Menurut Shin Tae-yong, pertandingan melawan Tanzania difokuskan mengembalikan kondisi fisik dikarenakan sejumlah pemain baru menjalani masa liburan.
"Jujur, saya belum sempat menganalisis tim Tanzania. Mungkin, daripada persiapan atau analisis tim Tanzania, saya akan fokus kepada fisik atau kondisi para pemain seperti apa. Jadi saya akan lebih fokus kepada permainan kita sendiri (Timnas Indonesia) seperti apa melawan Tanzania nanti," ujar Shin Tae-yong dalam konferensi pers sebelum pertandingan di Jakarta, Sabtu (1/6/2024).
"Jujur, saya belum sempat menganalisis tim Tanzania. Mungkin, daripada persiapan atau analisis tim Tanzania, saya akan fokus kepada fisik atau kondisi para pemain seperti apa. Jadi saya akan lebih fokus kepada permainan kita sendiri (Timnas Indonesia) seperti apa melawan Tanzania nanti," ujar Shin Tae-yong dalam konferensi pers sebelum pertandingan di Jakarta, Sabtu (1/6/2024).
Skuad Garuda akan menjajal pertandingan uji coba melawan Tanzania yang berlangsung di Stadion Madya, Jakarta, Minggu pukul 16.00 WIB.
Pertandingan tersebut merupakan rangkaian persiapan timnas untuk menghadapi Kualifikasi Piala Dunia 2026 menghadapi Irak (6/6/2024) dan Filipina (11/6/2024).
Dalam pertandingan itu kedua tim diperbolehkan untuk melakukan enam pergantian pemain dikarenakan pertandingan uji coba memang dikhususkan memberikan menit bermain agar kondisi fisik para pemain kembali di level pertandingan.
"Untuk poin FIFA, wartawan mungkin salah paham atau tidak tahu. Kita sudah sepakat dengan Tanzania bahwa ini memang pertandingan tier 1, tapi kita akan lakukan pergantian lebih dari enam pemain. Jadi, ini masuknya bukan pertandingan resmi, tapi pertandingan latihan, jadi tidak ada poin," kata pelatih asal Korea Selatan tersebut seperti dikutip Esposin dari Antara.
Mantan pelatih Timnas Korea Selatan tersebut mengungkapkan para suporter jangan melihat hasil akhir pertandingan besok karena fokus Marselino Ferdinan dkk. adalah pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2026 menghadapi Irak dan Filipina.
"Seperti yang saya katakan tadi, semua fokus kepada pertandingan tanggal 6 lawan Timnas Irak karena para pemain banyak yang istirahat dan liburan. Jadi, besok hanya cek kondisi para pemain seperti apa. Tidak akan fokus sama sekali terhadap hasil pertandingan besok. Jadi, mohon jangan melihat hasil besok seperti apa dan berharap hasilnya bagus," kata STY.