Esposin, SOLO -- Hari Senin (5/2/2024) malam menjadi hari bersejarah yang takkan pernah dilupakan oleh tiga penggawa Timnas Esport Football Indonesia.
Mereka masing-masing Rizky Faidan, Mohammad Akbar Paudie, dan Elga Cahya Putra menjadi pencetak sejarah Indonesia sebagai jawara AFC Esport Asian Cup 2023 (Piala Asia Digital) yang baru kali pertama digelar.
Promosi 12 Pemain BRI Liga 1 Perkuat Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia
Mereka mengalahkan Jepang, negara pembuat esport football dua babak sekaligus.
Dominasi esport football Indonesia atas Jepang sudah terlihat sejak fase grup.
Berikut profil pemain Timnas Esport Football Indonesia di AFC E-Asian Cup 2023, dikutip Esposin dari sejumlah sumber, Selasa (6/2/2024):
1. Elga Cahya Putra
Elga Cahya Putra menjadi pemain tertua di Timnas Esport Football yang mencetak sejarah di Doha, Qatar.
Ia lahir di Lampung pada 19 November 1997.
Saat ini Elga tercatat sebagai pemain esport Borneo FC yang berlaga di Indonesia Football League (IFel) 1.
Ia mulai menekuni esport football tahun 2018. Tahun 2020 ia membela Madura United di IFel 1.
Sayangnya ia gagal mempersembahkan prestasi untuk timnya. Tahun 2021 ia hijrah ke Borneo FC dan sukses meraih runner up IFeL.
Di laga final ia kalah dari Rizky Faidan, rekannya di Timnas E-Asian Cup 2023.
Tahun 2022 Elga menjadi salah satu wakil Indonesia berlaga di IESF World Championship di Bali dan tampil sebagai juara.
2. Mohammad Akbar Paudie
Mohammad Akbar Paudie lahir di Gorontalo, 13 November 2001. Namanya mulai dikenal pencinta esport di Indonesia saat menjuarai Piala Presiden 2021 bersama tim Badut Esport.
Setelah meraih juara dirinya langsung direkrut Persiraja Banda Aceh yang ia lantas bawa menjadi runner up IFel 2 2021.
Pada 2022, Akbar pindah ke Bhayangkara FC yang tampil di IFel 1.
Akbar menjadi salah satu wakil Indonesia dalam ajang Kejuaraan Esports Dunia atau IESF World Championship 2023.
3. Rizky Faidan
Rizky Faidan adalah pemain termuda di Timnas Esport Football di AFC E-Asian Cup 2023.
Ia lahir di Bandung, Jawa Barat pada 2 Maret 2003. Meski termuda, Rizky Faidan dunia esport sejak 2016.
Tahun 2019 Faidan menjadi salah satu wakil Indonesia dalam PES League World Finals di London, Inggris.
Namanya mulai dikenal ketika meraih medali emas di PON XX Papua 2021 mewakili Jawa Barat.
Pulang dari London Rizky bergabung dengan PSS Sleman yang berlaga di IFeL 1.
Tahun 2022 ia pindah ke Bali United (IFel 1) dan ke Persik Kediri (IFel 1) di tahun 2023.
Faktor mental menjadi penentu keberhasilan Timnas E-Football Indonesia menyabet gelar juara AFC Esport Asian Cup 2023.