by Hanifah Kusumastuti Jibi Solopos - Espos.id Sport - Rabu, 10 Januari 2018 - 13:48 WIB
ESPOS.ID - Zinedine Zidane (JIBI/REUTERS/Javier Barbancho)
Esposin, MADRID — Kursi pelatih Real Madrid yang kini ditempati Zinedine Zidane mulai “digoyang” setelah pasukannya tertinggal 16 poin dari Barcelona di Liga Primera Spanyol.
Media-media Spanyol menyatakan Zidane mulai tidak aman duduk di kursi panas pelatih tim berjuluk Los Blancos itu. Marca, media yang menjadi corong El Real, memuat judul besar bertuliskan “Alarm Merah di Real Madrid” dengan menyertakan foto Zidane.
Kekalahan telak 0-3 pada el clasico di Santiago Bernabeu, Desember lalu, plus jarak yang semakin melebar dari Barcelona membuat Madrid bersama Zidane dalam tekanan. Bahkan, petinggi tim raksasa Spanyol ini disebut-sebut tidak peduli Zidane sudah memberikan berjasa besar sejak menjadi pemain dan pelatih El Real.
Zidane sebenarnya sadar dirinya tidak dalam posisi aman. “Saya tidak dilindungi oleh apa yan telah saya berikan sebagai pemain di klub ini. Saya tahu suatu hari nanti [jabatan pelatih] di Real Madrid akan berakhir, jadi saya akan lakukan segalanya yang saya bisa untuk sukses sebelum waktu itu tiba,” jelas Zidane, seperti dilansir Bleacherreport.co.uk, Selasa (9/1).
“Jika saya hanya punya 10 hari tersisa di sini, saya akan melakukan 10 hari itu secara maksimal, Jika itu enam bulan, saya akan lakukan maksimal selama enam bulan. Saya tidak bisa memikirkan di luar itu. Saya tahu, saya tidak akan berada di posisi ini selama 10 tahun,” ujar pelatih yang akrab disama Zizou tersebut.