Tim asuhan Eddy Simon Badawi sebenarnya memiliki peluang untuk menyamakan kedudukan di menit 21 jika saja strikernya Emile Mbamba bisa memaksimalkan penalti yang diberikan wasit setelah bek Pro Duta menjatuhkan pemain Persepar di kotak rawan Pro Duta. Barulah, di menit 28, pemain depan Persepar asal Korea, Kim Sang Duk berhasil menyamakan kedudukan setelah memanfaatkan blunder dari pemain belakang Pro Duta. Hingga turun minum, skor 1-1.
Promosi Berbagai Program BRI untuk Mendukung Net Zero Emission di 2050
Di babak kedua, permainan kian memanas setelah selama babak pertama wasit Handri Kristanti mengeluarkan empat kartu kuning. Striker Pro Duta yang juga merupakan salah satu pemain yang menjadi bagian skuat pemusatan latihan Timnas U-23, Ghozali Siregar sempat berpeluang membawa Laskar Kuda Pegasus unggul jika saja aksi individunya tak digagalkan oleh kiper Persepar.
Barulah di menit 60, gelandang Arif Sajali berhasil membawa Pro Duta unggul setelah berhasil menyambut umpan terobosan dari Rahmat Hidayat. Delapan menit kemudian, Abdul Madjid Mony berhasil menggandakan keunggulan setelah heading-nya menyambut umpan Ghozali Siregar berhasil merobek gawang Persepar. Skor pun berubah menjadi 3-1.
Tujuh menit jelang berakhirnya pertandingan, Persepar berhasil memperkecil ketinggalan mereka. Penyerang asing asal Korea Kim Sang Duk kembali menjadi pahlawan setelah berhasil memaksimalkan tendangan penalti seusai salah satu bek Pro Duta dianggap handsball di kotak penalti.