by Imam Yuda Saputra Jibi Solopos - Espos.id Sport - Jumat, 2 November 2012 - 10:43 WIB
ESPOS.ID - More than just publish.
LONDON—Kepolisian Metropolitan mengaku saat ini tengah membuka penyelidikan terhadap kasus pelecehan rasial yang dilakukan suporter Chelsea kepada pemain Manchester United. Prilaku rasial itu terjadi saat kedua tim terlibat bentrok di ajang Capital One Cup atau Piala Liga Inggris di Stamford Brigde, Kamis (1/11/2012) dini hari WIB.
Kelakuan pendukung Chelsea ini diketahui setelah terekam dalam sebuah foto. Dalam gambar tersebut menunjukkan suporter Chelsea itu mengejek pemain United, yang diyakini adalah Dani Wellbeck, dengan gerakan ‘monyet’.
“Penyelidikan telah kami lakukan,” tulis pernyataan pihak kepolisian dilansir Eurosport, Jumat (2/11/2012) WIB.
“Hingga saat ini belum ada penangkapan dan pertanyaan-pertanyaan terus kami lanjutkan,” imbuhnya.
Dalam pertandingan babak 16 besar Capital One Cup itu, Chelsea sukses melakukan revans atas United. Setelah akhir pekan lalu, takluk di Liga Premier Inggris, kini Chelsea mampu membalas kekalahan dengan skor 5-4 untuk mengeliminasi United di Capital One Cup.
Langkah polisi melakukan penyelidikan ini terinspirasi dengan pernyataan Chelsea yang akan melakukan penyelidikan secara mandiri atas prilaku suporternya ini.
“Chelsea FC menyatakan saat ini tengah melakukan penyelidikan terhadap aksi yang melibatkan seseorang dalam kerumunan suporter, tadi malam, saat melawan Manchester United,” tulis pernyataan Chelsea.
“Klub akan memeriksa semua rekaman dan meminta siapa saja yang bisa mengidentifikasi orang itu untuk menghubungi kami. Chelsea berkomitmen untuk menghapus segala bentuk diskriminasi dan jika kami memiliki bukti cukup, kami akan mengambil tindakan kuat, bahkan tuntutan pidana,” imbuhnya.
Kecaman terhadap tindakan rasis Chelsea ini dikeluarkan sehari setelah pihak klub membuat pengaduan terhadap wasit Mark Clattenburg. Wasit yang memimpin laga Chelsea kontra MU di Liga Premier ini dituduh membuat keputusan kontroversi dan melakukan penghinaan berbau rasial kepada pemainnya, yakni John Obi Mikel.
