Esposin, CHONBURI – Timnas Indonesia U-16 harus angkat koper lebih cepat di ajang Piala AFF U-15 2017 yang digelar di Thailand. Indonesia gagal melaju ke babak semifinal setelah hanya meraih satu poin dari empat pertandingan di Grup A.
Promosi 12 Pemain BRI Liga 1 Perkuat Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia
Terbaru, mereka ditumbangkan Laos dengan skor 2-3 di IPE Chonburi Campus Stadium, Bangkok, Sabtu (15/7/2017), sore WIB. Sebelumnya, tim polesan Fakhri Husaini itu meraih hasil imbang 2-2 melawan Myanmar, serta dikalahkan Thailand 0-1 dan dihajar Australia 3-7.
Hasil ini tentu kontras dengan harapan yang disematkan kepada tim berjuluk Garuda Asia itu. Pasalnya, mereka ditargetkan bisa menjadi juara Piala AFF U-15. Di sisi lain, mereka juga datang dengan bekal sebagai juara kejuaraan Tien Phong Plastic Cup 2017 di Da Nang, Vietnam, 14-18 Juni 2017 lalu.
Fachri menyatakan timnya memang tak tampil bagus di ajang ini. Hasil ini pun menegaskan bahwa timnya memang belum ada apa-apanya. Selain itu, hasil ini juga sebagai pengingat agar tak jemawa meski datang dengan status juara di kompetisi lain.
"Hasil di AFF U-15 ini menunjukkan kalau kami ini belum ada apa-apanya. Ini teguran dari Tuhan karena kekhilafan tim yang merasa sudah berada di atas," kata Fachry seperti dikutip dari situs resmi PSSI, Minggu (16/7/2017).
"Selain itu, menurut saya, tim ini sudah diangkat setinggi-tingginya oleh khalayak banyak usai kemenangan di Vietnam. Padahal, kami belum layak untuk itu dan juga turnamen ini. Meskipun jelas dari awal tujuan kami di sini untuk meraih juara," imbuhnya.
Soal permainan menghadapi Laos, Fakri menyebut timnya bermain buruk. "Hari ini, penampilan tim sangat buruk, memang menyedihkan. Penampilan anak-anak saat pertandingan melawan Laos bukan level pemain tim nasional. Semua pemain timnas Indonesia U-16 bermain ceroboh," terang Fakhri.