Hingga sembilan laga yang telah dilakoni, Persis telah mengemas 19 poin, hasil dari lima kemenangan dan empat kali seri. Torehan catatan gemilang itu membuat Persis bertengger di urutan kedua, mengemas poin yang sama dengan pemuncak klasemen, PSIS Semarang, dan kalah dalam agregat gol.
Promosi Kisah Perempuan Hebat Agen BRILink Dorong Literasi Keuangan di Medan
Kondisi Persis ini berbanding terbalik dengan Persitema. Laskar Bambu Runcing, julukan Persitema, baru mengemas dua poin, hasil dari lima kali kalah dan dua seri. Namun, hal ini tak lantas membuat Persis menganggap remeh Persitema. Terlebih saat ini skuat Laskar Sambernyawa tengah dilanda kelelahan, karena menjalani tiga laga dalam sepekan.
“Kondisi belum sepenuhnya pulih. Mereka masih kelelahan. Karenanya mungkin saya akan melakukan rotasi, sekitar 3-4 pemain,” ujar pelatih yang akrab disapa Wiwid itu, saat dijumpai Esposin di Stadion Manahan, Senin (2/6/2014).
Jafad diragukan
Selain itu, Persis kemungkinan besar juga tak bisa menurunkan playmaker asingnya, Jafad Moradi. Gelandang serang asal Iran itu harus menjalani operasi pada kuku jempol kaki kanannya, Senin sore. “Belum tahu kondisi Jafad apakah bisa diturunkan atau tidak. Kami akan melihatnya besok pagi [hari ini, Selasa (3/6)],” ujar Wiwid.
Wiwid memprediksi Persitema akan tampil beda dibanding pertemuan sebelumnya. Karena itu, ia meminta anak asuh tetap fokus. Di pertemuan sebelumnya, medio Mei lalu, Persis sukses meraih kemenangan 1-0 saat tampil di kandang Persitema.
“Pertemuan pertama jangan dijadikan patokan. Persitema tentunya saat ini tampil lebih kuat. Selain berganti pelatih, mereka juga memiliki 10 pemain baru, termasuk dua pemain asing. Jadi saya rasa mereka akan tampil lebih baik dibanding sebelumnya,” tutur Wiwid.