by Hanifah Kusumastuti Jibi Solopos - Espos.id Sport - Kamis, 9 Januari 2014 - 18:42 WIB
ESPOS.ID - Playmaker Arsenal, Mesut Ozil. JIBI/Solopos/Reuters/Toby Melville
Esposin, MUNICH—Gelandang Arsenal, Mesut Ozil, dinobatkan sebagai Pemain Terbaik Jerman, untuk kali ketiga. Kali ini, pemain berusia 25 tahun tersebut menyisihkan duo Bayern Munich yang mengangkat treble winner musim lalu, Philipp Lahm dan Thomas Muller, untuk merengkuh gelar individu ini.
Ozil menjadi buah bibir ketika menjadi pemain termahal Arsenal dengan kontrak senilai 43 juta poundsterling atau setara Rp1,2 triliun ketika dibeli dari Real Madrid pada awal musim ini. Kehadiran Ozil pun langsung disebut-sebut mampu membantu The Gunners, julukan Arsenal, mengakhiri peceklik gelar selama lebih dari delapan tahun.
Gelandang Timnas Jerman tersebut telah menyokong empat gol dalam 15 laga di Liga Premier. Tak mustahil bagi Ozil untuk membawa tim besutan Arsene Wenger untuk mengangkat trofi pertama Liga Premier pertama sejak 2004.
“Pemilihan ini sangat membuatku bangga dan bahagia. Karena ini pilihan dari fans,” jelas Ozil dalam situs resmi Federasi Jerman, dilansir Daily Star, Kamis (9/1) dini hari WIB.
“Tahun 2013, sebuah tahun yang sangat bergejolak bagiku dengan kepindahanku dari Madrid ke London,” urai mantan pemain Werder Bremen dan Schalke tersebut.
Dengan penghargaan ini, Ozil terlecut memberikan yang terbaik bagi Timnas Jerman. Dia terobsesi membawa skuat berjuluk Der Panzer tampil gemilang di Piala Dunia 2014 di Brasil, pertengahan tahun ini.
“Saya masih bermain di setiap laga internasional Jerman. Saya melihat penghargaan ini akan jadi tanggung jawab untuk sukses pada 2014 dan kesuksesan di Piala Dunia,” tandas dia.