Esposin, SOLO — Pengurus Kota (Pengkot) Federasi Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVS) Solo menyiapkan para pemain Vita Solo sebagai kontingen di Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jateng 2018.
Promosi Kisah Klaster Usaha Telur Asin Abinisa, Omzet Meningkat Berkat Pemberdayaan BRI
Meski baru saja terdegradasi dari Liga Voli Indonesia (Livoli) Divisi Utama 2017, skuat Vita Solo yang bermaterikan 13 pemain tetap diproyeksikan masuk dalam tim voli yang disiapkan untuk Porprov 2017.
“Semua pemain Vita Solo masuk tim voli putri untuk Porprov Jateng. Tidak ada klub lain karena Vita Solo merupakan satu-satunya klub voli putri di Solo,” jelas Asisten Pelatih Vita Solo, Ardhiansyah, saat dihubungi Esposin, Kamis (14/12/2017).
Sebagai tuan rumah, tim voli putri Solo membidik medali emas pada Porprov 2018 mendatang. Tim voli putri Solo tetap divaforitkan untuk meraih juara karena statusnya sebagai juara bertahan. Pada Porprov 2013 di Banyumas, tim voli putri berhasil meraih medali emas sementara tim voli putra meraih perunggu. Wakil Semarang diprediksi memberikan perlawanan kuat yang berpotensi menggagalkan tuan rumah mempertahankan juara.
Voli merupakan salah satu cabor andalan Kota Solo dalam mendulang medali emas di Porprov Jateng. Selain voli, cabor lain yang menjadi andalan Kota Solo adalah anggar, atletik, balap sepeda, gantole, kempo, menembak, panahan, panjat tebing, taekwondo dan lain-lain.
Pada Porprov 2013 lalu, cabor menembak paling produktif dalam mendulang emas yakni 8 medali, disusul anggar 7 medali, kempo 6 medali, atletik 5 medali, panjat tebing dan taekwondo dengan 4 medali. Beberapa cabor yang mendapat rapor merah karena gagal menyumbangkan medali di ajang Porprov 2013 antara lain bulu tangkis, catur, sepak bola, futsal dan sepak takraw.