Esposin, DOULAN -- Striker Kamerun berusia 26 tahun Leopold Angong Oben yang bermain untuk klub divisi dua negeri itu Dynamo de Douala tumbang selagi bertanding dan kemudian meninggal dunia.
Seperti dilansir Antara, Leopold Angong Oben dilanggar di kotak penalti sehingga timnya mendapat hadiah tendangan penalti pada babak pertama laga melawan Colombe du Dja-et-Lobo di Stadion Reunifikasi di kota Douala, Sabtu waktu setempat.
Dia sempat menerima perawatan di lapangan dan dinyatakan bisa bermain kembali namun beberapa menit kemudian tumbang.
"Dia tumbang di stadion itu pada menit 33 pertandingan tersebut. Rekan-rekan satu timnya berusaha menyadarkannya namun tak berhasil," kata wartawan olah raga Aime Moukoko yang tengah melaporkan pertandingan itu seperti dikutip Reuters.
Wasit meminta bantuan petugas Palang Merah yang berada di stadion itu. "(Oben) diungsikan ke sebuah rumah sakit Douala di mana dia meninggal dunia beberapa menit kemudian," kata liga Kamerun tanpa menyebutkan penyebab kematian sang pemain.
Oben adalah pemain kedua Dynamo de Douala yang meninggal di lapangan dalam tiga pekan terakhir setelah kiper berusia 27 tahun bernam Ferdinand Mbog meninggal dunia karena sebab tidak jelas, demikian Reuters. (JIBI/SOLOPOS)