Liga Premier musim ini diprediksi bakal berjalan lebih menarik. Hal itu tak lepas dari beberapa perubahan besar sepanjang akhir musim. Tiga tim besar, United, Manchester City dan Chelsea bakal menjalani kompetisi anyar dengan nakhoda baru. Setelah hampir 27 tahun dibesut manajer yang sama, Sir Alex Ferguson, United bakal bertarung dipimpin pelatih anyar David Moyes. Di sisi lain, tongkat kepelatihan di kubu Manchester City berpindah tangan dari Roberto Mancini ke Manuel Pellegrini. Adapun Jose Mourinho akhirnya kembali ke Chelsea menggantikan Rafael Benitez.
Promosi Kisah Perempuan Hebat Agen BRILink Dorong Literasi Keuangan di Medan
Sudah menjadi rahasia umum, Mourinho adalah salah satu pelatih yang dicintai fans Chelsea. Hal itu tak lepas dari prestasinya mengantar Chelsea juara pada periode pertama manajerialnya di Stamford Bridge. Keberadaan The Happy One, julukan Mourinho, itulah yang membuat Owen memilih Chelsea sebagai favorit juara.
“Chelsea adalah jagoan saya untuk memenangi liga. Kedatangan Jose Mourinho mengubah atmosfer di Stamford Bridge. Mourinho tak pernah kalah di kandang di Liga Premier dan dia pantas mendapatkan titel,” ujar pemain yang gantung sepatu pada musim lalu itu, seperti dilansir Daily Mail, Rabu (14/08/2013).
Lalu seperti apa kans juara sang bertahan, Manchester United? Owen menilai mantan klubnya itu tetap berpotensi terlibat dalam pacuan menuju gelar meski telah ditinggalkan sang manajer kharismatik, Ferguson. Namun, proses transisi itulah yang membuat peluang United tak sebesar Chelsea. “Kendati United punya skuat paling mapan, secara keseluruhan klub sedang dalam proses transisi baik di sector manajer maupun staf,” beber Owen.
Kandidat juara lain versi Owen adalah City. Namun, Owen menyebut Pellegrini tidak punya pengalaman di Inggris sehingga berat bersaing dengan United dan Chelsea. “Sangat menarik melihat seberapa cepat Pellegrini bisa beradaptasi. Menurut saya, ini bukan musimnya Manchester City kecuali mereka bisa berlari kencang.”
Disinggung tentang Arsenal, Owen berpendapat peluang tim besutan Wenger untuk juara tergantung aktivitas mereka di bursa transfer. Tanpa rekrutan besar Arsenal diprediksi kembali sulit memenangi Liga Premier. “Tapi jika mereka gagal mendapatkan striker kelas dunia, Arsenal tetap berpeluang finis di empat besar,” tegas Owen.