Esposin, TURIN – AS Roma akan menantang Juventus dalam lanjutan Liga Italia pada akhir pekan ini. Roma memiliki misi tersendiri yakni ingin menghentikan rentetan hasil buruk di markas sang rival.
Promosi Kisah Klaster Usaha Telur Asin Abinisa, Omzet Meningkat Berkat Pemberdayaan BRI
Duel Juve kontra Roma ini akan dilangsungkan di Allianz Stadium, Minggu (24/12/2017) dini hari WIB. Juve saat ini berada di posisi kedua dengan koleksi 41. Sementara Roma berada di periungkat keempat klasemen dengan nilai 38. Tapi, Roma masih menyimpan satu laga yang belum dimainkan.
Menghadapi Juve yang merupakan juara bertahan Liga Italia, tentu menjadi tantangan berat bagi Roma. Apalagi, mereka tak pernah sukses ketika menghadapi Juve di markasnya. Kali terakhir Roma memetik kemenangan di kandang Juve adalah pada 2010 silam.
"Mereka adalah tim yang bagus dan tak pernah mudah untuk bermain di Turin. Kami perlu membalikkan tren negatif di kandang mereka dan mendapatkan poin. Tapi ini takkan jadi laga penentu Scudetto," ungkap penggawa Roma, Alessandro Florenzi, seperti dikutip dari Football Italia, Jumat (22/12/2017).
Pertemuan Juventus dan Roma sendiri menandai duel tim dengan lini serang dan pertahanan terbaik. Roma adalah dengan pertahanan terbaik dengan cuma kemasukan 10 gol. Sementara Juve menjadi tim tertajam di Liga Italia dengan 44 gol.
"Solidnya pertahanan buah dari kerja keras. Di beberapa peluang kami yang berikutnya, kami harus menemukan jalan ke gol dengan lebih mudah, kami bekerja keras dalam hal itu dari segala sudut pandang," lanjut Florenzi.