Esposin, SOLO — Cilegon United diprediksi memberikan perlawanan kuat saat bertandang ke markas Laskar Sambernyawa, Kamis (28/9/2017) malam WIB. Persis Solo mewaspadai kecepatan para pemain sayap klub berjuluk The Vulcano ini.
Promosi Kisah Klaster Usaha Telur Asin Abinisa, Omzet Meningkat Berkat Pemberdayaan BRI
Pelatih Persis Solo, Widyantoro, mengaku sudah menyaksikan laga antara PSS Sleman menjamu Cilegon United pekan lalu. Meski kalah dari tuan rumah, anak asuh Imam Riyadi lebih banyak menguasai bola. Salah satu pemain yang perlu diwaspadai adalah Rinto Ali yang bermain di sayap kiri.
Adanya penambangan tujuh pemain menjadikan Cilegon United lebih kuat. Dalam laga terakhir menjamu PSPS Pekanbaru, Minggu (24/9/2017), Cilegon United mampu meraih kemenangan dengan skor 1-0.
“Di Cilegon United ada tiga pemain eks Timnas U-19. Kecepatan lini sayap mereka harus bisa diantisipasi. Caranya dengan membuat mereka tidak bisa mengambangkan permainan,” ucap Wiwid, sapaan akrab Widyantoro, kala berbincang dengan wartawan seusai memimpin latihan di Stadion Manahan, Selasa (26/9/2017).
Dalam latihan kemarin, Wiwid memfokuskan pada pengembalian kebugaran pemain melalui stretching atau peregangan otot demi mengurangi asam laktat. Rencananya, M. Wahyu dkk. juga diwajibkan mengikuti ice bath untuk mempercepat pemulihan stamina.
“Mudah-mudahan ada progres positif bagi stamina pemain. Saya belum bisa memutuskan siapa yang akan diturunkan melawan Cilegon United. Siapa yang akan masuk line up akan diputuskan pada latihan besok pagi,” ucap Wiwid.
Bermain di kandang menjadi keuntungan bagi Persis Solo. Sejauh ini, Persis Solo masih belum terkalahkan saat bermain di kandang. Menjamu Cilegon United, Wiwid bisa bereksplorasi dengan menggunakan 2-3 striker.
“Ada kemungkinan kita menurunkan 2-3 striker sekaligus karena kami bermain di kandang. Untungnya anak-anak sudah terbiasa karena pergantian formasi sudah kerap kita lakukan,” terang Wiwid.
Wiwid ingin Persis Solo menyapu bersih tiga laga kandang untuk memuluskan langkah menuju babak delapan besar. Dia juga berharap laga terakhir melawan PSS Sleman di Stadion Maguwoharjo sudah tidak berpengaruh bagi timnya karena sudah memastikan diri lolos ke putaran delapan besar.