by Ichsan Kholif Rahman - Espos.id Sport - Jumat, 10 November 2023 - 18:41 WIB
Esposin, SOLO--Laga pembuka penyisihan Grup B Piala Dunia U-17 Indonesia 2023 antara Mali vs Uzbekistan di Stadion Manahan Solo, Jumat (10/11/2023) sore, dihadiri 3.014 penonton.
Pertandingan tersebut berakhir untuk kemenangan Mali dengan skor 3-0.
Penonton paling banyak berada di tribune timur. Para pendukung Mali yang datang langsung dari negara mereka berada di tribune ini. Sementara itu, warga Indonesia yang menyaksikan laga ini tersebar di seluruh sisi tribune.
Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka turut menyaksikan langsung laga ini. Dia didampingi oleh Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Solo Rini Kusumandari dan Bos Persis Solo Kevin Nugroho.
Sebagai informasi, Stadion Manahan dapat menampung 20.000 penonton. FIFA menargetkan setiap pertandingan Piala Dunia U-17 di Indonesia disaksikan 10.000-18.000 penonton.
Sebagai informasi, Stadion Manahan dapat menampung 20.000 penonton. FIFA menargetkan setiap pertandingan Piala Dunia U-17 di Indonesia disaksikan 10.000-18.000 penonton.
Wali Kota Solo Gibran sudah berkoordinasi dengan perwakilan FIFA di Solo terkait sepinya penonton di laga ini.
“Tadi saya sudah koordinasi dengan FIFA yang ada di sini, ini [sepi penonton] memang terkonsentrasi di Surabaya. Nanti pertandingan berikutnya akan coba biar penuh,” ujar Gibran di Stadion Manahan Solo.
“Akan kami lanjutkan lagi [distribusi tiket gratis] untuk pertandingan berikutnya. Senin akan ramai [penonton] lagi,” ulas putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu.
Menurutnya, laga perdana berjalan lancar. Petugas di ruang VAR juga dapat menjalankan pekerjaan dengan baik.
“Tadi saya juga bicara sama perwakilan [Mali dan Uzbekistan], bilang fasilitas bagus, cuaca, hotel, makanan cocok. Tadi mereka request pas kosong tidak latihan, mereka minta diajak jalan-jalan dan sudah diatur sama Kadispora [Rini Kusumandari],” pungkas dia.