Bersama Bhutan, San Marino kini menduduki posisi terbawah (208) di peringkat FIFA. Mereka juga belum pernah memenangi sebuah laga kompetitif dan lebih sering jadi target lawan untuk berpesta gol.
Promosi Kisah Perempuan Hebat Agen BRILink Dorong Literasi Keuangan di Medan
Dalam empat pertemuan terakhir dengan Inggris, San Marino selalu kalah dengan skor besar. Mereka cuma bisa bikin satu gol dan kebobolan 26 gol dalam empat laga tersebut.
San Marino kini akan berusaha memperbaiki catatan buruknya tersebut pada lanjutan Kualifikasi Piala Eropa 2016 Grup E di Stadion Wembley, Jumat (10/10/2014) dinihari WIB.
"Itu butuh usaha besar. Menghadapi Inggris adalah hal yang berbeda bagi kami karena ini adalah soal membatasi kerusakan," terang pelatih San Marino, Pierangelo Manzaroli, seperti dilansir detiksport dari Sky Sports.
"Tapi, kami tak menutup kemungkinan apapun. Anda tak pernah tahu kapan kesempatan untuk meraih hasil bagus akan datang. Ini akan menjadi pertandingan yang sulit dan target utama kami adalah pulang tanpa kekalahan telak," jelasnya.
"Kami juga ingin berusaha menunjukkan apa yang bisa kami perbuat dan berusaha mempertahankan skor tetap imbang selama mungkin," kata Manzaroli.
Pada pertandingan pertamanya, San Marino kalah 0-2 dari Lithuania, sementara Inggris mengalahkan Swiss 2-0. (JIBI/SOLOPOS)