Dailymail, 15 Februari 2013, mencatat berbagai peristiwa nahas terjadi saat Ramsey mencetak gol. Pada 1 Mei 2011, saat Ramsey mencetak gol ke gawang Manchester United, Osama Bin Laden terbunuh oleh militer Amerika Serikat.
Promosi Kisah Klaster Usaha Telur Asin Abinisa, Omzet Meningkat Berkat Pemberdayaan BRI
Steve Jobs meninggal dunia tiga hari setelah Aaron Ramsey mencetak gol ke gawang Totenham Hotspurs, 2 Oktober 2011 silam. Saat Ramsey mencetak gol satu-satunya ke gawang Marseille di laga Liga Champions, 19 Oktober 2011 silam, Muamar Khadafi tewas tertembak.
Tetapi yang paling menghebohkan adalah ketika gol Ramsey ke gawang Sunderland pada 11 Februari 2012 silam, golnya dianggap telah menewaskan Whitney Houston. Media Inggris bahkan menyebut gol itu dengan julukan “Deadly Goal Curse”.
Lama berselang, kutukan ini hampir dilupakan. Namun beberapa joke mulai berkembang saat Ramsey kembali subur mencetak gol. Sebuah foto unik di-posting salah satu akun Twitter @arena_fantasy yang menampilkan bagaimana gol Ramsey dikait-kaitkan dengan berbagai peristiwa yang tidak biasa terjadi.
Setidaknya ada 7 efek muncul dari 7 gol Ramsey. Setelah Ramsey mencetak gol, Balloteli gagal mengeksekusi penalti. Padahal ‘Supermario’ dikenal tidak pernah gagal mencetak gol. Peristiwa lain, John Obi Mikel mencetak gold an Victor Valdes menggagalkan eksekusi penalti, dua hal yang tidak pernah terjadi sejauh ini.
Saat wasit kontroversial Howard Webb gagal memuluskan jalan MU hal ini juga dikaitkan dengan gol Ramsey. Disusul dengan peristiwa Arsenal di puncak EPL, Barcelona kalah possession football serta kekalahan pertama Mourinho di Stamford Bridge.
Selain itu, ada pula yang mengaitkan gol Ramsey dengan krisis Amerika Serikat. Dalam gambar yang diunggah akun @Footy_Jokes menyebut, “Saat Ramsey mulai mencetak gol, pemerintah AS mengalami krisis.” Wow!