Esposin, LONDON — Kisah tragis kembali terjadi di dunia sepak bola. Salah satu suporter Sheffield Wednesday, Mark Ablett, dilarang masuk stadion selama tiga tahun. Sanksi itu harus diterima Mark karena melempar jeruk ke suporter lawan saat laga Sheffield Wednesday vs Fulham, Desember lalu.
Promosi Berkat Pemberdayaan BRI, UMKM Ini Optimalkan Produk Bambu hingga Mancanegara
Dikutip dari Metro.co.uk, Rabu (11/2/2015), kisah tragis ini terjadi saat Mark Ablett menonton langsung pertandingan antara saat Sheffield Wednesday vs Fulham, di Craven Cottage, kandang Fulham. Mark tiba-tiba melempar jeruk ke arah suporter Fulham.
Suporter berusia 29 tahun ini melempar buah jeruk karena kesal timnya kalah telak dari Fulham dengan skor 4-0. Namun, secara tragis, aksi Mark Ablett melempar buah jeruk, terekam kamera CCTV stadion.
Petugas keamanan yang mengetahui hal itu langsung mengusir suporter Sheffield itu.
Sebagaimana dilansir dari Dailymail, Rabu, pihak panitia penyelenggara pertandingan Fulham sepertinya tidak terima dengan pelemparan buah jeruk yang dilakukan Mark Ablett.
Suporter fanatik Sheffield ini akhirnya dihukum tidak boleh masuk ke dalam stadion sepak bola selama tiga tahun.
Keputusan ini diambil oleh pengadilan Hammersmith Magistrates. Selain dihukum tidak boleh masuk ke dalam stadion selama tiga tahun, Mark Ablett juga harus membayar denda sebesar 360 pundsterling atau hampir Rp7 juta.
Kisah tragis yang dialami Mark Ablett bisa menjadi pelajaran semua orang agar menonton pertandingan dengan santun dan menerima kekalahan timnya.