sport
Langganan

'King' James Gemilang, Miami Heat Juara - Espos Indonesia dari Solo untuk Indonesia

by Jibi Solopos Dtc  - Espos.id Sport  -  Jumat, 21 Juni 2013 - 13:56 WIB

ESPOS.ID - Pemain Miami Heat LeBorn James (tengah) memagang traofi MVP

Pemain Miami Heat LeBorn James (tengah) memagang traofi MVP

MIAMI - Bintang Miami Heat LeBron James yang berjuluk "King" James dinobatkan sebagai pemain terbaik final NBA musim ini berkat penampilan gemilangnya termasuk di game ketujuh, yang memastikan timnya jadi juara.

Advertisement

Pada laga penentuan di American Airlines Arena, Miami, Jumat (21/6/2013) pagi WIB, Heat mengalahkan San Antonio Spurs 95-88 untuk menutup tujuh game final dengan kedudukan 4-3.

Ini adalah kemenangan kedua beruntun mereka, setelah tahun lalu mengalahkan Oklahoma City Thunder 4-1. Anak-anak Miami juga tampil di final 2011 tapi kalah dari Dallas Mavericks.

Advertisement

Ini adalah kemenangan kedua beruntun mereka, setelah tahun lalu mengalahkan Oklahoma City Thunder 4-1. Anak-anak Miami juga tampil di final 2011 tapi kalah dari Dallas Mavericks.

James, yang telah didapuk sebagai Most Valuable Player, juga diberi titel pemain terbaik untuk laga final. Berarti, ia sudah dua kali memperoleh gelar MVP Final setelah tahun lalu.

Forward berusia 28 tahun itu membukukan 37 poin dan 12 rebound di game ketujuh hari ini, menjadi penampil terbaik di lapangan, sekaligus memotori kemenangan timnya atas Spurs.

Advertisement

Di awal kuarter ketiga tim tuan rumah mengawali dengan baik, termasuk melalui lemparan bebas James. Namun, dua jump shot dari Kawhi Leonard, yang meraup 10 rebound di babak pertama, membuat Spurs tetap menjaga kecepatannya.

Danny Green, yang bersusah payah dengan tembakan-tembakannya, berhasil melakukan three point yang membuat Spurs unggul satu angka di 5:27 tersisa di kuarter ketiga. Namun James mereaksinya dengan dua lemparan jauh. Total ia membuat lima three point, tertinggi dalam kiprahnya di final NBA.

Lemparan Mario Chalmers di detik terakhir kuarter ketiga membuat Miami menutup kuarter tersebut dengan keunggulan 72-71.

Advertisement

Miami menjaga jaraknya di kuarter keempat antara lain melalui tiga poin dari Shane Battiers dan tembakan Dwayne Wade di sisa 7 menit pertandingan, dalam kedudukan 79-75.

Spurs terus memberi perlawanan dan merapatkan jarak menjadi 88-90 di sisa 1:39 melalui Kawhi Leonard. Duncan memiliki kesempatan menyamakan kedudukan, tapi tembakannya gagal masuk. Pertandingan pun tersisa 39 detik.

Heat mulai dalam posisi aman setelah James kembali membuat poin, dan membuat timnya unggul 92-88 di sisa 27 detik. Ia memastikan kemenangan tuan rumah melalui lemparan bebas, dan penonton pun merayakan kemenangan mereka di kandangnya sendiri itu.

Advertisement

Selain James, pemain Heat dengan kontribusi besar lain adalah Dwayne Wade yang menorehkan 23 poin plus 10 rebound. Battier dan Chalmpers menambahkan masing-masing 18 dan 14 angka.

Di kubu Spurs, Duncan menjadi yang paling produktif lewat 24 poin dan 12 rebound. Leonard juga tampil sangat baik dengan torehan 19 angka plus 16 rebound. Manu Ginobili menambahkan 18 poin, sedangkan Tony Parker hanya membuat 10 angka.

Spurs pun gagal membuat rekor sebagai tim pertama sejak Washington Wizards di tahun 1978, yang bisa mengalahkan tim tuan rumah di game ketujuh sebuah final NBA.

Advertisement
Mulyanto Utomo - Jurnalis Solopos Media Group, menulis konten di media cetak dan media online.
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif