sport
Langganan

Ketum PSSI Erick Thohir Pastikan Calvin Verdonk Bisa Main Lawan Filipina - Espos Indonesia dari Solo untuk Indonesia

by Abu Nadzib  - Espos.id Sport  -  Rabu, 5 Juni 2024 - 17:04 WIB

ESPOS.ID - Calvin Verdonk (pssi.org)

Esposin, JAKARTA -- Pemain belakang anyar Timnas Indonesia, Calvin Verdonk, dipastikan bakal menjalani debutnya saat laga melawan Filipina pada 11 Juni mendatang.

FIFA menyetujui peralihan asosiasi sepak bola mantan bek NEC Nijmegen berusia 27 tahun itu dari KNVB Belanda ke PSSI (Indonesia).

Advertisement

Dikutip Esposin dari laman PSSI, Verdonk dipastikan siap membela skuad Merah Putih di laga terakhir Indonesia di putaran kedua zona Asia Kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Filipina, pada 11 Juni mendatang.

Begitu mendapatkan persetujuan dari FIFA, PSSI langsung mengirimkan surat tersebut ke Federasi Sepakbola Asia (AFC), Rabu (5/6/2024).

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir pun memberikan apresiasi kepada FIFA.

Advertisement

"Sejak kemarin banyak pihak di dalam negeri telah membantu prosedur Calvin Verdonk untuk segera memperkuat sepakbola Indonesia, terutama menghadapi pertandingan penting bagi langkah Indonesia menuju Piala Dunia 2026. Saya apresiasi proses persetujuan yang dilakukan FIFA, yang secara langsung ikut mendukung agar sepakbola kita maju. Meski keputusan pemain yang akan bermain ada di tangan pelatih tapi saya pastikan Verdonk sudah siap bertanding saat melawan Filipina," jelas Erick Thohir di Jakarta, Rabu.

Kehadiran Verdonk tak hanya menambah lagi kekuatan lini belakang Timnas. Tapi juga membuat persaingan sehat terjadi bagi para pemain yang ingin membela Garuda.

Termasuk Verdonk, saat ini tercatat ada 12 pemain di posisi defender.

Advertisement

Mereka adalah Jay Idzes, Jordi Amat, Rizky Ridho, Elkan Baggot, Justin Hubner, Muhammad Ferarri, Calvin Verdonk, Shayne Pattynama, Nathan Tjoe Aon, Pratama Arhan, Sandy Walsh, dan Asnawi Mangkualam.

"Target saya, kita harus punya 2x11 pemain untuk timnas dengan kekuatan yang merata dan seimbang sehingga meski ada yang absen atau enggan memperkuat timnas, maka kita punya pengganti dengan kualitas yang sama. Intinya, pemain yang sekarang berkostum Garuda harus serius dan fokus demi mendapat kesempatan membela Indonesia. Timnas hanya untuk pemain yang punya tekad kuat dan mati-matian demi Merah Putih," tegas Erick.

Advertisement
Abu Nadzib - Jurnalis Solopos Media Group, menulis konten di media cetak dan media online.
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif