by Tri Indriawati Jibi Solopos - Espos.id Sport - Senin, 9 Maret 2015 - 09:25 WIB
ESPOS.ID - Striker Tottenham Hotspur Harry Kane karirnya tengah cemerlang. Ist/thefa.com
Esposin, LONDON -- Bos Timnas Inggris, Roy Hodgson, tidak bisa lagi mengalihkan pandangan dari Harry Kane. Striker berusia 21 tahun itu membuat penonton yang memadati Loftus Road Stadium, London, terkagum-kagum.
Kane mencetak dua gol dalam kemenangan 2-1 Tottenham Hotspur atas Queens Park Rangers (QPR), Sabtu (7/3/2015) malam WIB lalu. Hodgson termasuk salah satu dari ribuan penonton yang dibuat tercengang menyaksikan kegemilangan aksi Kane dalam derby London itu.
Manajer berusia 67 tahun itu diyakini bakal mencantumkan nama Kane dalam skuat Inggris untuk menghadapi laga kualifikasi Euro 2016 melawan Lithuania dan Italia akhir bulan ini, setelah duduk di kursi direksi Loftus Road Stadium sepanjang pertandingan.
Kane tidak hanya mencetak dua gol krusial untuk mengamankan jalan Spurs, julukan Tottenham, ke zona Liga Champions. Dia juga memimpin timnya dengan otoritas dan kreativitas. Pemain berpaspor Inggris itu bukan hanya tercatat sebagai finisher serangan terbaik bagi timnya, tapi juga kreatif merancang serangan.
“Saya hanya melanjutkan apa yang harus saya lakukan. Masih ada sedikit laga sebelum jeda internasional dan saya ingin melakukan yang terbaik untuk Tottenham. Ini yang saya ingin saya lakukan. Mendapatkan beberapa kemenangan sekarang dan kemudian kami akan melihat apa yang terjadi,” kata Kane, seperti dilansir Soccerway.
Dua gol yang diciptakan Kane dalam kemenangan Spurs kali ini sekaligus menempatkan dia di urutan ketiga dalam daftar top scorer Liga Premier musim ini.
Dia menggeser posisi striker QPR, Charlie Austin, yang tertahan di urutan keempat dengan raihan 15 gol setelah tak mampu mengoyak gawang Spurs di Loftus Road Stadium.
Kane telah mengoleksi 16 gol sepanjang musim ini dan hanya terpaut satu gol dari penyerang Manchester City Sergio Aguero serta striker Chelsea Diego Costa yang menghuni peringkat pertama dan kedua.
Dengan rekor itu, Hodgson semestinya tak perlu berpikir ulang untuk memboyong Kane dalam skuat polesannya. Kane pun mengaku tidak sabar menanti peluang untuk membela Timnas Inggris.
“Setiap pemain Inggris akan sangat senang bermain untuk Inggris. Itu adalah mimpi besar saya, tapi sangat banyak pemain hebat di Inggris. Hanya hanya harus menjaga konsentrasi dan melakukan yang terbaik untuk Spurs,” ujar Kane.
Meski mengakui ketajaman Kane, Hodgson tidak menjamin bakal mencantumkan nama pemain yang pernah merintis karier junior bersama Arsenal itu dalam daftar skuat Inggris.
“Pertimbangan tidak selalu terkait dengan pertanyaan apakah mereka cukup bagus untuk berada di sini [Timnas Inggris]. Akan lebih dipertimbangkan jika ada ruang dalam skuat pada saat itu. Hingga saat ini, sebagian besar pemain yang kami miliki, setidaknya di area penyerang, telah cukup baik untuk kami hingga musim gugur nanti. Jadi, sayangnya Anda tidak bisa memasukkan siapapun,” kata Hodgson, dilansir Sky Sports. (Tri Indriawati/JIBI/Solopos)