Esposin, LONDON — Manajer interim Chelsea, Guus Hiddink, melakukan langkah cepat dalam upaya membangkitkan tim dari keterpurukan. Pelatih pengganti Jose Mourinho itu mengumumkan rencana memulangkan Didier Drogba dalam waktu dekat.
Hiddink dan Drogba sebelumnya terlihat berdampingan menyaksikan pertandingan Liga Premier yang mempertemukan Chelsea dan Sunderland di Stamford Bridge, Sabtu (19/12/2015). Peluang Chelsea dan Hiddink terbuka lebar meski Drogba masih terikat kontrak dengan tim Major League Soccer (MLS), Montreal. Kerja sama Drogba dan tim Amerika Serikat itu akan berakhir pada Desember 2016.
Hiddink mengungkapkan niat memulangkan Drogba didasari pertimbangan jasa-jasa pemain bersangkutan kepada klub. Bintang asal Pantai Gading itu menikmati sukses besar bersama The Blues, julukan Chelsea, dalam periode 2004-2012.
Dalam delapan tahun pengabdian di Stamford Bridge, pemain 34 tahun itu mempersembahkan tiga gelar Liga Premier, dua trofi Piala Liga, empat kali juara Piala FA, dan menjadi pahlawan tim ketika menjuarai Liga Champions 2011/2012. Dia lalu kembali ke Chelsea pada musim 2014/2015 sebelum bergabung ke Montreal.
“Kami ingin dia [Drogba] terlibat di klub ini. Tetapi, dia masih punya kontrak dengan Montreal di MLS, meski mereka sangat dekat dari akhir kompetisi,” ujar Hiddink dikutip dari Soccerway.com, Senin (21/12/2015).
“Kami benar-benar menginginkan dia terlibat. Kami ingin pemain-pemain penting terlibat dengan klub yang mereka sangat peduli. Hati Drogba selalu bersama Chelsea,” lanjut juru taktik 69 tahun itu.