Esposin, TURIN — Antonio Conte menegaskan keputusan dirinya meninggalkan Timnas Italia seusai Euro 2016 Prancis sudah final.
Promosi Kisah Perempuan Hebat Agen BRILink Dorong Literasi Keuangan di Medan
Conte mengatakan pilihan itu tak tergantung hasil yang didapatkan Azzurri, julukan Italia, dalam penyelenggaraan turnamen antarnegara itu Juni-Juli 2016 mendatang. Dia telah bulat meninggalkan kursi pelatih timnas bahkan bila Italia sukses menjuarai ajang bergengsi itu tahun ini.
“Keputusanku tidak tergantung kepada hasil yang kami dapatkan [di Euro 2016], positif atau negatif. Mungkin akan ada penyesalan suatu saat nanti namun pilihanku sudah final,” kata Conte dilansir Football Italia, Selasa (29/3/2016).
Conte menukangi timnas sejak Agustus 2014 dan telah sukses mengantar Italia ke putaran final Euro 2016 sebagai juara Grup H. Namun, performa raksasa Eropa itu masih jauh dari meyakinkan. Gianluigi Buffon dkk. tak pernah menang di tiga partai persahabatan beruntun.
Setelah ditahan imbang Spanyol 1-1 di Stadion Communale Friuli, Udine, Jumat (25/3/2016), Italia kemudian dihajar Jerman 4-1, Rabu (30/3/2016), dini hari WIB. Namun, apakah rangkaian hasil tak memuaskan itu yang menjadi ganjalan bagi Conte?
“Kami harus menganalisa berbagai macam pertandingan. Dalam pertandingan melawan Spanyol kami membuat mereka hanya melakukan tiga tembakan ke gawang sementara kami melepaskan sembilan upaya tepat sasaran,” lanjut dia.
Eks pelatih Juventus itu menegaskan Italia akan berjuang melakukan yang terbaik di ajang Euro 2016 Prancis. “Kami akan memberikan yang terbaik. Saya tidak tahu sejauh mana kami bisa melangkah namun tim akan melakukan segalanya,” kata Conte.
Eks pelatih Juventus itu santer dikaitkan akan melatih tim Liga Premier, Chelsea. Namun beredar kabar juru strategi itu 46 tahun itu juga dibidik raksasa Seri-A, AC Milan. Milan bahkan akan melakukan segala cara untuk menjegal Chelsea dalam perburuan tanda tangan pelatih bersangkutan.
Italia sendiri diadang tugas berat menyusul hasil undian di babak grup yang menempatkan mereka satu kelompok dengan Belgia, Swedia, dan Irlandia Utara.