by Ponco Suseno Jibi Solopos - Espos.id Sport - Rabu, 13 Maret 2013 - 12:30 WIB
ESPOS.ID - Logo Liga Super Indonesia (ISL) 2013. dokJIBI/SOLOPOS
SOLO – Jelang menghadapi Persija Jakarta dalam lanjutan Liga Super Indonesia 2013 di Stadion Manahan, Solo, Kamis (14/3/2013) sore, skuat Persepam Madura United tengah diliputi kepercayaan diri tinggi. Hal ini tak terlepas dari penampilan apik skuat Sapeh Kerap, julukan Persepam, dalam beberapa laga terakhir.
Meski demikian, Persepam tak ingin jemawa. Tim besutan Daniel Roekito ini tetap mewaspadai Persija sebagai salah satu tim besar Tanah Air.
“Persija saat ini memang berada dalam tekanan. Namun, Persija tetaplah tim besar. Mereka pasti ingin bangkit dan laga nantilah yang akan menjadi penentu,” ujar Daniel saat ditemui wartawan, termasuk Esposin, di Stadion Manahan, Rabu (13/3/2013).
Persepam menghadapi laga tandang kontra Persija dengan modal apik. Skuat Sapeh Kerap belum terkalahkan dalam lima laga terakhir, baik kandang maupun tandang. Bahkan, pada laga terakhir, tim promosi ini mampu menumbangkan PSPS Pekanbaru 1-0 dalam lawatannya, Minggu (10/3/2013) lalu.
Kondisi ini jelas bertolak belakang dengan yang dialami Macan Kemayoran, julukan Persija. Tim besutan Iwan Setiawan ini tengah mengalami grafik menurun setelah menelan kekalahan secara beruntun dalam dua laga terakhir.
Dalam lawatan ke Solo ini, Persepam membawa 18 pemainnya, termasuk tiga legiun asing, Osas Marvelous Ikpefua, Kristian Adelmund (penyerang) dan Ali Khaddafi (tengah). Kemungkinan, Daniel akan kembali menerapkan skema 4-4-2 yang terbukti jitu saat menumbangkan PSPS.
Duet Osas dan mantan striker Timnas, Zainal Arifin, akan kembali mengisi lini depan. Keduanya akan ditopang oleh pergerakan Khaddafi, Adelmund, Busari dan Khoirul Mashuda dari lini tengah.
Kemudian, kuartet Michael Orah, Fachrudin, Firli Apriansyah dan Denny Rumba akan dipercaya mengisi lini belakang. Dan, Alfonius Kelvan kemungkinan akan kembali dipercaya sebagai penjaga gawang.
