Esposin, PARIS—Belum ada satu petenis pun yang mampu mengadang langkah Serena Williams hingga ia berhasil melangkah ke final French Open 2015. Petenis nomor satu dunia itu memperoleh tiket ke babak pamungkas ini selepas menyingkirkan bintang grand slam baru, Timea Bacsinszky, dengan skor, 4-6, 6-3, 6-0, di semifinal, Kamis (4/6/2015).
Promosi Agen BRILink Mariyati, Pahlawan Inklusi Keuangan dari Pulau Lae-lae Makassar
Kini sang ratu tenis dunia itu selangkah lagi menuju titel grand slam kali ke-20. Jika ia berhasil membawa pulang trofi Roland Garros musim ini maka ia akan tercatat sebagai petenis pengoleksi gelar grand slam terbanyak ketiga sepanjang masa. Nama Serena bakal masuk daftar setelah Margaret Court (24 grand slam) dan Steffi Graf (22 grand slam).
Namun demikian, upaya Serena itu bukan tanpa rintangan. Demi merengkuh trofi Roland Garros untuk kali ketiga petenis asal Amerika Serikat tersebut harus menundukkan Lucie Safarova, Sabtu (6/5/2015). Meskipun tak terlalu difavoritkan, bagaimana jalan petenis ranking ke-13 itu menuju final begitu luar biasa.
“Saya senang bisa kembali ke final di Roland Garros di kota yang sangat berarti bagi saya. Saya pastikan siap untuk bermain di final melawan Lucie,” kata Serena, dilansir Wtatennis, Jumat (5/6/2015).
Serena dengan Safarova sudah berjumpa delapan kali. Sebanyak itu pula unggulan teratas tersebut memetik kemenangan atas seeded ke-13. Kali terakhir mereka berjumpa di WTA Beijing 2014. Namun demikian, partai final nanti akan menjadi pertemuan pertama mereka di ajang grand slam.
Safarova tiba di final dengan hasil berkelas setelah menumbangkan petenis nomor tujuh dunia, Ana Ivanovic, 5-7, 5-7. Ini merupakan kali pertama bagi petenis asal Republik Cheska itu lolos ke final grand slam. Di samping itu, ini adalah penampilan Safarova untuk kali ke-12 di Paris.
“Saya bermain sedikit terlambat. Sebaliknya, Anda justru tampil apik dengan tembakannya. Setelah mendapatkan set pertama saya kian percaya diri. Tapi, saya sempat berpikir terlalu banyak sehingga membikin tak bisa berkonsentrasi penuh,” kata Safarova.
Sebelumnya, prestasi terbaik petenis berusia 28 tahun itu adalah sampai di semifinal Grand Slam Wimbledon 2014. Sayang, ia gagal ke final selepas kandas di tangan juara Wimbledon 2014, Petra Kvitova. Terlepas dari kalah atau menang Safarova akan masuk ke jajaran top 10 dunia dalam ranking terbaru WTA yang akan dirilis, Senin (8/6/2015).
Dengan demikian, untuk kali pertama akan ada dua petenis Cheska yang masuk top 10 besar dunia sejak Oktober 1989. Kvitova dan Safarova akan mengikuti jejak pendahulu mereka, Helena Sukova dan Jana Novotna. (Farida Trisnaningtyas/JIBI/Solopos)