by Jumali Jibi Harian Jogja - Espos.id Sport - Jumat, 22 April 2016 - 21:35 WIB
Harianregional.com, SUZUKA — Pembalap asal Belgia, Stoffel Vandoorne menilai bahwa Super Formula lebih sulit ketimbang Formula One. Pembalap berusia 24 tahun ini sempat menggantikan Fernando Alonso dalam GP Bahrain dengan mengklaim finis ke-10.
“Saya sebenarnya mendapatkan perhatian dari media dan fans. Sangat menyenangkan melihat semua orang senang bahwa saya adalah salah satu kontestan,” ujarnya dikutip dari laman InAuto News, Jumat (22/4/2016).
Vandoorne ditaruh di Super Formula dengan dukungan penuh dari McLaren dan Honda. Itu bertujuan agar kualitas pembalap asal Belgia tersebut tetap tajam sebagai reserve driver McLaren.
“Level kompetisi ini sangat tinggi. Kesalahan kecil bisa berkonsekuensi besar. Saya masih beradaptasi dengan mobil. Karena itu, balapan di sini lebih sulit dan menuntut,” jelas Vandoorne.