by Jumali Jibi Harian Jogja - Espos.id Sport - Selasa, 4 Oktober 2016 - 05:30 WIB
Harianregional.com, SEPANG — Hubungan antara Tim Mercedes dengan Lewis Hamilton kembali panas, usai hasil buruk di Grand Prix Malaysia, Minggu (2/10/2016). Hamilton yang sempat menguasai jalannya perlombaan di Sirkuit Sepang, Malaysia, gagal menyelesaikan balapan karena mobil yang dikendarai mengalami kendala.
Ketua Non-eksekutif Mercedes Niki Lauda mengaku tidak terima dengan pernyataan Hamilton kepada awak media bahwa ada yang tidak ingin agar dirinya meraih kemenangan.
"Saya tahu Lewis anak yang sangat baik dan dia tidak akan menuduh tim. Ini adalah interpretasi yang saya tidak bisa terima," ujar Niki dikutip dari laman Eurosport, Senin (3/10/2016).
"Saya merasa sangat menyesal. Saya bertanggung jawab soal mesin dan tim. Saya minta maaf padanya. Kami tidak tahu apa penyebabnya. Dia telah menangkan dua kali kejuaraan bersama kami. Bagaimana bisa mengatakan kami melakukan sabotase? Ini benar-benar konyol dan bodoh," katanya.