by Redaksi - Espos.id Sport - Senin, 18 Mei 2015 - 01:25 WIB
Senna merengkuh tiga gelar juara dunia pada 1988, 1990, dan 1991. Sedangkan Hamilton telah mengoleksi dua gelar juara dunia, yakni pada 2008 dan 2014. Pembalap asal Inggris itu berpeluang mengemas gelar ketiganya setelah berhasil menjaga keunggulan 20 poin dari rekan satu timnya, Nico Rosberg, yang mengekor di peringkat kedua klasemen sementara musim ini.
“Saat saya mulai menonton Ayrton [Senna], dia adalah satu-satunya yang menyita pandangan dan sangat membuat saya tertarik pada olahraga ini,” kata Hamilton, seperti dilansir Crash, Minggu (17/5/2015).
Hamilton hanya dua kali kehilangan podium utama dalam lima sesi balapan musim ini, termasuk saat dijungkalpan Rosberg di Grand Prix (GP) Spanyol, pekan lalu. Akan tetapi, dia optimistis mampu merebut kembali podium utama di GP Monaco, Minggu (24/5) nanti. Jika berhasil mempertahankan rekor positif di sisa musim ini, jalan Hamilton untuk merengkuh gelar ketiga pun bakal terbuka lebar.
“Terlalu dini berbicara soal itu [menyamai rekor Senna], tapi memenangi kejuaraan dunia [musim ini] tentu saja menjadi tujuan utama saya. Saya selalu mengatakan, sejak masih sangat muda, saya ingin menyamai Ayrton. Jadi, untuk mencapai posisi di mana saya bisa mendekati level sama dari kemenangan atau gelar juara dunia tidak terlalu sulit,” ujar pembalap berusia 30 tahun itu.
Hamilton hanya menyisakan jarak lima kemenangan dengan rekor Senna yang berhasil mengemas 41 kemenangan sepanjang kariernya. Namun, dia berpeluang besar menyamai rekor tersebut pada musim panas nanti.
Senna meraih rekor itu dalam 162 grand prix, sedangkan Hamilton berhasil mencatatkan 36 kemenangan hanya dalam 153 balapan. Hamilton yakin mampu mengejar kemenangan kedua di Monaco, Minggu nanti. (Tri Indriawati/JIBI/Solopos)