Esposin, LOS ANGELES— Perhatian penggemar sepak bola dunia beralih dari Amerika Selatan menuju Amerika Utara, Amerika Tengah, dan Karibia.
Ya, hanya selang sekitar tiga hari setelah final Copa America 2015 di Chile, publik akan disuguhi laga-laga tim dari Konfederasi Sepak Bola Amerika Utara, Amerika Tengah, dan Karibia (CONCACAF) pada Piala Emas CONCACAF atau Concacaf Gold Cup 2015 di Amerika Serikat dan Kanada. Kick-off Piala Emas akan dilaksanakan Rabu (8/7/2015) pagi WIB.
Piala Emas CONCACAF mungkin tak semenarik Euro di Eropa atau bahkan Copa America. Meski demikian, 12 tim peserta yang terlibat di dalamnya siap mati-matian memburu gelar juara. Terutama Amerika Serikat (AS) yang bertekad besar mempertahankan gelar juara di turnamen yang kali pertama digelar pada 1991 ini.
Sebagai juara bertahan, tim asal Negeri Paman Sam tersebut difavoritkan berada di podium utama saat akhir turnamen. Apalagi AS menyandang status tuan rumah.
Pencapaian anak asuh Jurgen Klinsmann di Piala Dunia 2014 lalu juga memacu optimisme tinggi pendukung The Yanks, julukan Timnas AS. Setahun lalu di Brasil, AS yang berlabel tim underdog mampu mencapai hasil melebihi ekspektasi dengan finis di babak 16 besar.
Selain itu, Clint Dempsey dkk. membuktikan kekuatan di laga-laga pemanasan, dengan meraih kemenangan atas dua tim besar Eropa, Jerman dan Belanda.
Meski demikian, Klinsmann mengingatkan timnya untuk tetap waspada. ”Kami berada di bawah ekspektasi untuk menjuarai turnamen ini. Meskipun kami tahu tim-tim seperti Honduras, Kosta Rika, dan Meksiko merupakan tim-tim yang sangat bagus dan juga bisa mengalahkan kami, Anda harus menjadi yang paling atas dalam beberapa hal,” jelas eks pelatih Jerman itu, seperti dilansir Yahoosports, Senin (6/7/2015).
“Ini tidak akan berlangsung dalam permainan terbuka seperti di Piala Dunia, di mana Anda harus melawan tim-tim terbaik di dunia dan mereka hanya akan mengalahkanmu. Dalam beberapa laga di Piala Emas, itu akan menjadi kondisi yang berlawanan. Mereka akan bertahan secara bersama-sama kemudian berharap melakukan serangan balik atau mencetak skor dari set peice saat melawan kami,” sambung Klinsi, sapaan Klinsmann.
Klinsmann membawa skuat terbaik untuk Piala Emas ini, termasuk para veteran yang ikut di Piala Dunia 2014, yang memiliki mentalitas juara. The Yanks akan memulai kampanye dengan melawan Honduras pada laga perdana Grup A, di Dallas, Rabu pagi WIB.
Meski demikian, AS tentu tak bisa bersantai. Dua tim favorit lainnya, Meksiko dan Kosta Rika yang sama-sama lolos ke fase knock-out di Piala Dunia 2014, bisa merebut gelar dari tangan The Yanks.
Kosta Rika mampu mengalahkan Italia dan Uruguay di fase grup, serta hanya kalah adu penalti dari Belanda di babak perempat final Piala Dunia lalu. Hasil gemilang di Brasil itu membuat Pelatih Kosta Rika, Paulo Wanchope, yakin timnya terus mengalami kemajuan.
“Ini akan menjadi tantangan besar buat kami. Semua orang sekarang berharap Kosta Rika bermain bagus dan menang saat melawan tim mana pun,” jelas arsitek tim berjuluk Los Ticos itu.
Sementara Pelatih Meksiko, Miguel Herrera menantang anak asuhnya bangkit setelah angkat koper sejak putaran grup di Copa America. “Kami harus menerima kegagalan di Copa America dan berangkat ke Piala Emas dengan keyakinan bisa memenangi itu,” urai Herrera. (Hanifah Kusumastuti/JIBI/Solopos)
BURSA JUARA PIALA EMAS CONCACAF 2015 Meksiko 5/4 Amerika Serikat 13/8 Kosta Rika 6/1 Panama 16/1 Honduras 20/1 Jamaika 33/1 Kanada 40/1 Trinidad & Tobago 50/1 El Salvador 80/1 Guetemala 80/1 Haiti 200/1 Kuba 500/1
Sumber: William Hill. (hkt/JIBI)