Sepanjang hari Selasa (30/9/2014), Indonesia meraih medali perak dari cabang Soft Tennis nomor tunggal atas nama Edi Kusdaryanto yang dikalahkan pemain tuan rumah Kim Hyeongjundi di final. Sementara medali perunggu disumbangkan tim Boling Indonesia pada nomor beregu putri.
Promosi Berkat Pemberdayaan BRI, UMKM Ini Optimalkan Produk Bambu hingga Mancanegara
Hasil tersebut membuat Indonesia sejauh ini mengoleksi tiga medali emas, lima perak, dan delapan perunggu. Namun, kemungkinan besar raihan medali emas Indonesia itu akan bertambah satu.
Hal ini berkaitan erat dengan didiskualifikasinya Tai Cheau Xuen, yang sebelumnya meraih emas Wushu nomor nanquan dan nandao all round, setelah gagal dalam tes doping yang hasilnya diumumkan pada hari ini. Pihak Malaysia merespons dengan niatan untuk melayangkan banding kepada Pengadilan Arbitrase Olahraga Internasional (CAS).
Jika keputusan diskualifikasi tersebut bertahan maka atlet Wushu Indonesia Juwita Niza Wasni, yang sebelumnya finis kedua dan dapat perak, dipastikan mendapat medali emas limpahan dari Tai Cheau Xuen. Satu perunggu juga akan diamankan Indonesia atas nama Ivana Ardelia Irmanto yang sebelumnya berada di posisi empat.
Namun demikian, sejauh ini situs resmi Asian Games masih menyebutkan bahwa Indonesia baru mendapat tiga medali emas untuk menempati posisi 16--peringkat yang sama seperti hari sebelumnya. Sedangkan tiga posisi teratas secara berurutan masih dihuni oleh China, Korea Selatan, dan Jepang. (JIBI/SOLOPOS/dtc)
Klasemen Medali Posisi-Negara-Emas-Perak-Perunggu-Total medali
1. Tiongkok 125-79-61-265 2. Korea Selatan 54-55-60-169 3. Jepang 37-54-55-146 4. Kazakhstan 15-16-25-56 5. Iran 14-11-10-35 6. Korea Utara 8-10-11-29 7. Taiwan 8-8-14-30 8. Thailand 8-6-21-35 9. Qatar 8-0-3-11 10.India 6-8-32-46
----
16.Indonesia 3-5-8-16