Neuer memegang peranan penting kala Bayern Munich menang 2-0 atas Arsenal di Emirates Stadium, Kamis (20/2/2014) dinihari WIB. Kiper 27 tahun itu sukses menepis penalti Oezil di menit ke-8.
Promosi 12 Pemain BRI Liga 1 Perkuat Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia
Penalti tersebut sebenarnya berpeluang besar mengubah jalannya pertandingan, mengingat terjadi di awal-awal laga. Sebagai tuan tumah, The Gunners bisa mendapatkan momentum andai sepakan Oezil bersarang ke gawang Bayern.
Neuer pribadi sudah tak asing dengan cara Oezil mengambil tendangan penalti. Bagaimana tidak? Sama-sama lahir di Gelsenkirchen, keduanya satu sekolah dan mengawali karier di akademi sepakbola yang sama yakni Gesamtschule Berger Feld.
Neuer dan Oezil pun melakoni debut profesional di klub yang sama, Schalke 04, plus bermain sama-sama bermain di timnas Jerman. Maka tak mengejutkan jika Neuer tahu kebiasaan dan cara sang kompatriot mengeksekusi penalti, meski di lain sisi mengaku tak bisa selalu menebak arah tendangannya.
"Saya tahu bagaimana Mesut menendang penalti dan penting mengetahui bagaimana dia mengatur tempo larinya," kata Neuer di situs resmi UEFA seperti dikutip detiksport.
"Saya tahu dia akan menunggu cukup lama sebelum memutuskan sudut mana yang akan diincarnya. Tapi tentu saja dia bisa saja memilih sudut-sudut lain," tandasnya.
Berhasil menepis penalti yang berujung kemenangan di kandang lawan, laga ini tentu bermakna spesial untuk Neuer. Namun ia paham benar kelolosan belum sepenuhnya dalam genggaman mengingat masih ada leg kedua.
"Laga-laga seperti ini selalu spesial di Liga Champions. Ini adalah soal meloloskan diri dalam laga dua leg," lanjut Neuer.
"Masih ada banyak hal yang bisa berlangsung salah. Anda cukup melihat bagaimana jalannya pertandingan ketika Arsenal masih bermain dengan 11 orang. Mereka bermain sangat bagus," demikian kiper internasional Jerman ini. (JIBI/Solopo)