by Imam Yuda Saputra Jibi Solopos - Espos.id Sport - Selasa, 8 Januari 2013 - 03:13 WIB
ZURICH— Nama gelandang serang Fenerbahce, Miroslav Stoch, memang masih asing di telinga para pecinta sepak bola, terutama di Tanah Air. Namun, siapa sangka pemain Slovakia ini mampu mengalahkan dua pesohor lainnya, yakni striker Atletico Madrid, Radamel Falcao, dan penyerang muda Brazil, Neymar, untuk memenangkan trofi FIFA Puskas Award 2012.
Stoch meraih trofi FIFA Puskas Award, sebagai pencetak gol terindah sepanjang tahun 2012, pada acara penganugerahan FIFA Ballon d’Or 2012 di Kongresshaus, Zurich, Swiss, Selasa (8/11/2012) dini hari WIB. Ia menerima penghargaan itu dari legenda sepak bola Kolombia, Carlos Valderrama.
Stoch mengukir gol indah dalam laga lanjutan Super Liga Turki saat Fenerbahce melawan Genclerbirligi, 3 Maret 2012 lalu. Tendangan voli dari luar kotak penalti setelah menerima umpan sepak pojok tak mampu dibendung penjaga gawang lawan.
Gol tersebut ternyata berhasil meraih suara terbanyak lewat pemungutan suara yang dilakukan di situs resmi FIFA. Stoch menyisihkan dua kandidat lain, yakni Falcao di urutan kedua dan Neymar di tempat ketiga.
Falcao mencetak gol melalui tendangan salto saat Atletico Madrid menghadapi America de Cali dalam sebuah laga persahabatan, 19 Mei 2012. Sedangkan Neymar melakukan aksi individu dari tengah lapangan saat memperkuat klubnya, Santos, untuk menjebol gawang Internacional, 7 Maret 2012.